Suara.com - Pemerintah dan sejumlah pihak masih terus berupaya untuk mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi. Ini ditujukan agar semua masyarakat bisa mendapatkan vaksin dan pandemi Covid-19 bisa segera usai.
Selain itu, dalam konteks pariwisata, percepatan vaksinasi Covid-19 juga penting untuk kembali membangkitkan industri yang lesu karena pandemi ini.
Untuk itu, Siloam Hospitals juga turut membantu pemerintah Indonesia dalam memerangi Covid-19.
Dalam keterangannya, mereka ikut melaksanakan vaksinasi dengan total lebih dari 290.000 dosis.
Hal itu untuk mendukung capaian target sasaran 250 ribu masyarakat divaksin pada bulan November 2021 sebagaimana yang dicanangkan Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi.

Sebanyak 50 vial atau sekitar 700 dosis vaksin Moderna diserahterimakan kepada pihak Siloam Hospitals Labuan Bajo yang ditunjuk sebagai vaksinator. Hingga awal September 2021, lebih dari 54.000 masyarakat Manggarai Barat telah mendapatkan vaksin Covid-19.
“Kami berharap percepatan vaksinasi ini dapat diwujudkan secara merata. Hal ini akan sangat membantu masyarakat setempat dalam kegiatan sehari-hari dan membangkitkan semangat mereka untuk terus mengembangkan sektor pariwisata di Labuan Bajo. Tentunya, percepatan vaksinasi ini juga membuat wisatawan tidak ragu berkunjung ke Labuan Bajo,” ujar Wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng, M.Kes.
Sebagai rumah sakit swasta dengan jaringan luas di Indonesia, Siloam Hospitals Group turut serta melakukan percepatan vaksinasi tak hanya di pusat kota, melainkan ke semua daerah di mana Siloam Hospitals berada, termasuk Labuan Bajo.
Langkah proaktif percepatan vaksinasi dilakukan dengan bersinergi bersama pihak, seperti pemerintah daerah dan instansi lainnya.
Baca Juga: Kemenkes Kecam Penyerangan Tempat Vaksinasi Oleh Sekelompok Warga di Aceh
“Program vaksinasi yang dijalankan pemerintah Indonesia dari awal tahun 2021 hingga kini merupakan harapan baru bagi kita dalam memutus rantai penularan Covid-19," ujar Wakil Presiden Direktur Siloam Hospitals Group Caroline Riady.