Infografis
Suara.com - Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan yang pintar menyembunyikan rasa sakitnya. Oleh karena itu, ada baiknya kita mengetahui tanda kucing harus segera dibawa ke dokter.
CEO PrettyLitter, Daniel Rotman mengungkapkan, kita perlu tahu apakah sudah waktunya membawa kucing ke dokter hewan.
Dilansir dari laman Reader’s Digest, Rabu (29/9/2021), berikut 8 tanda kucing harus segera dibawa ke dokter.
1. Muntah bola rambut
Baca Juga: Skandal Rumah Sakit di Brasil, Dituduh Sembunyikan Penyebab Kematian Pasien COVID-19
Meski sering disepelekan karena dianggap hal yang biasa terjadi pada kucing, muntah bola rambut bisa menjadi salah satu tanda bahwa kamu harus segera membawa kucing ke dokter hewan.
Pasalnya, bisa jadi ada alasan khusus dibalik muntah bola rambut ini.
“Kucing terlalu banyak mengonsumsi bulu (mis. Perawatan berlebihan karena alergi) atau ada masalah gastrointestinal dan pencernaan serta motilitas rambut melalui saluran usus terganggu (mis. Penyakit radang usus),” ujar Dr. Geoff DeWire, Vet-in-Chief di PrettyLitter.
2. Penurunan atau peningkatan berat badan secara drastis
Peningkatan atau peningkatan berat badan kucing secara tiba-tiba bisa menjadi suatu pertanda bahwa kucing memiliki masalah serius. Untuk memastikannya, akan lebih baik jika kamu membawanya ke dokter.
Baca Juga: Dokter Ungkap Manfaat Lain Karaoke: Bisa Latih Fisik Pasien Long Covid-19!
Contohnya, kenaikan berat badan anabul yang bisa mengindikasikan bahwa mereka kelebihan berat badan dan segera membutuhkan pola diet dari dokter hewan.
3. Permasalahan buang air
Salah satu tanda kucing memerlukan perawatan adalah permasalahan secara tiba-tiba pada buang air kecil maupun buang air besar.
Perilaku seperti ini bahkan bisa mengindikasikan bahwa kucing memiliki infeksi saluran kemih bagian bawah atau masalah pencernaan.
4. Batuk
Sama halnya seperti manusia, batuk bisa menjadi salah satu tanda makhluk hidup mengalami permasalahan yang lebih serius.
Gejala satu ini terlihat saat kucing melakukan gestur seperti ingin muntah, namun tidak ada cairan yang dikeluarkan. Segera larikan kucing ke dokter hewan ketika mengalaminya.
5. Sakit dan nyeri
Sebuah studi di tahun 2009, mengevaluasi bahwa 60% dari kucing domestic berusia lebih dari 6 tahun yang melakukan rontgen sendi utama (bahu, siku, lutut, dll) menderita osteoarthritis.
Meski hal ini merupakan sesuatu yang wajar pada kucing yang sudah menua, kamu tetap harus membawa mereka ke dokter hewan supaya mendapatkan pemeriksaan berlanjut.
6. Nafsu makan
Sebagai pemilik yang baik, seharusnya kita mengetahui kebiasaan makan anabul peliharaan kamu. Nah, apabila kamu melihat nafsu makan mereka tiba-tiba berkurang bahkan tidak mau makan, ini berarti ada yang tidak beres dengan kucingmu.
7. Perubahan perilaku
Menurut Rotman, perilaku kucing yang berubah juga bisa menjadi salah satu pertanda bahwa mereka tidak sedang baik-baik saja.
Misalnya, perilaku merawat diri, tingkat keaktifannya, keceriannya, dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu membawa kucing ke dokter hewan.
8. Gejala fisik
Ciri-ciri satu ini bisa menjadi salah satu hal yang paling mudah kita sadari. Apabila terlihat cairan berlebihan keluar dari mata atau hidun kucing yang disertai muntah-muntah, jangan ragu untuk segera membawanya ke dokter hewan.
Demikian 8 ciri-ciri kucing harus segara dibawa ke dokter hewan. Sebagai mana halnya manusia, ketika sakit kucing juga memerlukan perawatan yang memadai.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
