5 Fakta Unik Baby Dutch Pancake, Pancake Raksasa dari Jerman

Vania Rossa Suara.Com
Jum'at, 24 September 2021 | 18:32 WIB
5 Fakta Unik Baby Dutch Pancake, Pancake Raksasa dari Jerman
Baby Dutch Pancake. (Dok. Restoran Baby Dutch)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pancake saat ini menjadi sajian yang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Pancake biasanya menjadi pilihan saat sarapan pagi, dessert, maupun kudapan sore hari.

Pancake umumnya berbentuk kue dadar bundar yang dapat ditumpuk maupun digulung serta dilengkapi dengan berbagai topping manis seperti madu, ice cream, atau sirup cokelat. Ada juga yang memilih topping lainnya seperti butter atau potongan buah.

Berbeda dengan pancake pada umumnya, Restaurant Baby Dutch yang terletak di Jl. Gunung Kareumbi no. 10, Cimbuleuit-Bandung, menawarkan pengalaman menikmati pancake yang berbeda. Salah satu menu andalannya yaitu Baby Dutch Pancake yang memberikan sensasi camilan Pancake yang unik dengan ukuran raksasa.

Penasaran seperti apa pancake raksasa ini? Mengutip siaran pers tertulis yang diterima Suara.com, berikut lima fakta unik mengenai Baby Dutch Pancake:

Baca Juga: Lezatnya Serabi Solo, Pancake Ala Kearifan Lokal Namun Melegenda

1. Bukan Berasal dari Belanda
Penggunaan kata ‘Dutch’ membuat masyarakat kerap mengira camilan ini berasal dari Belanda. Namun, Baby Dutch ternyata camilan yang berasal dari Jerman dan mulai popular sejak 1942. Penggunaan kata Dutch kemungkinan ada kaitannya dengan sebutan “Deutschland” yang sering digunakan sebagai nama lain Jerman.

2. Berbentuk Raksasa
Saat Baby Dutch Pancake yang wangi ini keluar dari oven, penampilan pertamanya akan membuat kamu terkejut! Adonan pancake bukan lagi datar, namun naik ke atas! Bentuknya seperti mangkuk, mengikuti dan memenuhi pan yang sebelumnya masuk ke oven. Ukuran Baby Dutch Pancake bisa lebih besar 1,5 kali lipat daripada pancake yang biasanya.

3. Tekstur yang Lebih Unik dan Garing

Baby Dutch Pancake. (Dok. Restoran Baby Dutch)
Baby Dutch Pancake. (Dok. Restoran Baby Dutch)

Baby Dutch Pancake memiliki teksture yang unik, dengan bagian atas pancake yang lebih garing dan bagian bawah yang lebih lembut. Ini berbeda dengan pancake biasa yang berbentuk bundar dengan ketebalan yang sama.

Saat Baby Dutch Pancake keluar dari oven, adonan yang panas dan ditambahkan dengan ice cream dan saus favorit, membuat berbagai sensasi rasa di mulut!

Baca Juga: Sajian Akhir Pekan, Ini Resep Pancake Durian Medan yang Lezat

Di Restoran Baby Dutch Bandung, kamu bisa memilih aneka Baby Dutch Pancake yang manis seperti Blueberry atau Mixed Berries dengan ice cream dan saus blueberry/mixed berries yang membuatnya lebih segar, atau Baby Dutch Nutella Pancake dengan Nutella dan potongan buah Strawberry yang bikin lebih happy!

4. Memiliki Cara Memasak Yang Berbeda dengan Pancake Biasa
Setelah adonan Pancake selesai, biasanya adonan tersebut akan dituang dan dipanaskan di penggorengan. Namun cara memasak baby Dutch Pancake ini berbeda, di mana adonan Baby Dutch Pancake akan dituang di pan dan dipanggang ke dalam oven selama 20 menit!

5. Bisa Dikreasikan dengan Daging
Dikenal sebagai makanan manis, ternyata Baby Dutch Pancake bisa menjadi hidangan utama makan siang maupun makan malam kamu. Di Restaurant Baby Dutch Pancake, kamu dapat menikmati Baby Dutch Steak Pancake dengan potongan daging tenderloin yang tebal dan juicy, Baby Dutch Chicken Alfredo dengan creamy spinach dan potongan daging ayam, Baby Dutch Margherita Pancake yang dilengkapi dengan sayuran sehat, serta Baby Dutch Triple Cheese Pancake dengan tiga jenis topping keju yang berbeda.

Untuk kamu yang penasaran mencoba, bisa langsung datang ke Restaurant Baby Dutch di Bandung. Kamu juga bisa memanfaatkan Diskon 100% dari layanan pesan antar ShopeeFood. Selamat mencoba!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI