Suara.com - Pandemi Covid-19 tak dipungkiri sangat berdampak bagi sektor pariwisata di Indonesia. Industri pariwisata langsung lesu selama pandemi Covid-19 berlangsung.
Festival Kreatif Lokal 2021 menjadi salah satu langkah untuk mendorong semangat pelaku usaha untuk bangkit di tengah pandemi. Festival Kreatif Lokal 2021 telah meningkatkan antusiasme pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di lima Destinasi Super Prioritas (DSP) Pariwisata Indonesia.
Lima DSP Pariwisata Indonesia itu di antaranya Danau Toba, Sumatera Utara; Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur; Borobudur, Jawa Tengah; Likupang, Sulawesi Utara; dan Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Adanya DSP ini untuk tumbuh dan meningkatkan kapasitas mereka dalam beradaptasi serta berinovasi terhadap perkembangan dunia usaha.
Sejak pendaftaran dibuka pada 1 September 2021, sebanyak 223 pelaku UKM dari kategori bidang usaha Fashion, Kuliner, dan Kriya telah mengikuti seleksi tahap awal Festival Kreatif Lokal 2021. Bertajuk #TumbuhBersamaSahabat, program ini merupakan hasil kolaborasi Adira Finance dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenperakraf) Republik Indonesia.
Baca Juga: Bawa Semangat Baru, Gelaran Jakarta Fashion and Food Festival Kembali Digelar
"Adira Finance mengapresiasi semangat para peserta dari lima DSP Pariwisata Indonesia yang telah mendaftar dan akan berpartisipasi di rangkaian Festival Kreatif Lokal 2021. Melalui program ini, kami bersama-sama dengan mitra kami Kemenparekraf RI, dapat mencari local heroes yaitu para UKM lokal di bidang Fashion, Kriya, dan Kuliner, yang tidak hanya mampu bertahan di masa pandemi, tetapi juga memiliki motivasi untuk dapat tumbuh lebih besar," ujar Swandajani Gunadi, Direktur SDM dan Marketing Adira Finance.
UKM yang mendaftar di Festival Kreatif Lokal 2021 menjadi representasi terkini dari wajah UKM di sektor ekonomi kreatif di Indonesia, di mana mereka berkesempatan meningkatkan skala bisnis dan membangun ekosistem bisnis bersama-sama, dengan para pemangku kepentingan baik dari swasta maupun pemerintah.