Suara.com - Tren merawat tanaman hias menjadi salah satu hobi baru yang dewasa ini semakin digandrungi di Indonesia. Salah satu tanaman hias yang cukup diburu oleh para pecinta tanaman adalah jenis sukulen. Sukulen yang juga dikenal dengan sebutan succulent plant yang kerap kali disamakan dengan tanaman kaktus ini mendadak menjadi populer karena memiliki sisi estetika tinggi untuk dijadikan penghias sebuah ruangan.
Tanaman hias jenis sukulen ini termasuk dalam tanaman yang tidak membutuhkan lahan besar dalam penanamannya, selain itu cara merawat sukulen pun tergolong mudah. Hal ini dikarenakan sukulen dapat menyimpan air pada bagian daun dan batang.
Pada kesempatan ini kami rangkumkan untuk anda 5 jenis sukulen beserta cara perawatannya. Mari simak!
Jenis-jenis Sukulen
Baca Juga: Tingkatkan Kekebalan Tubuh, Cobalah Konsumsi 3 Makanan Ini!
Sesuai dengan namanya, tanaman ini memiliki bentuk fisik menyerupai kulit zebra. Menariknya, jenis sukulen zebra dapat memunculkan bunga dengan warna unik dalam jangka waktu tertentu.
Ukuran mungil dengan lebar tidak lebih dari 15 cm membuat tanaman ini cocok untuk digunakan sebagai penghias kamar. Warna hijau kemerah-merahannya, membuat sukulen pink moonstone cocok digunakan sebagai penghias kamar.
3. Lidah Buaya
Baca Juga: Rekomendasi 7 Tanaman yang Cocok Dipelihara di Ruangan Kecil
Jenis sukulen yang paling umum ditemui adalah lidah buaya. Dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, membuat lidah buaya banyak dirawat oleh orang-orang.
4. Burro’s Tail
Ciri fisik jenis sukulen burro’s tail adalah memiliki daun yang menyerupai rambut. Keunikan tersebut membuat tanaman ini banyak digunakan sebagai tanaman dekorasi.
5. Crinkle-Leaf Plant
Sekilas, jenis sukulen selanjutnya memang menyerupai kaktus berukuran mini, namun lebih tepatnya memiliki kesamaan bentuk dengan kembang kol. Oleh karena itu, jenis sukulen ini cocok diletakkan pada sudut ruangan untuk menghadirkan kesan estetika.
Cara Merawat Sukulen
Walau termasuk tanaman yang mudah dirawat, bukan berati sukulen tidak membutuhkan perawatan. Berikut adalah cara merawat sukulen dengan mudah yang dapat Anda terapkan:
Penyiraman
Cara merawat sukulen yang pertama adalah melakukan penyiraman dengan intensitas yang tidak sering. Hal ini karena sukulen termasuk dalam tanaman yang menyimpan cadangan air pada bagian tubuhnya sehingga dapat bertahan lebih lama dibandingkan tanaman lain.
Cukup lakukan penyiraman dalam kurun waktu 10-14 hari sekali.
Pencahayaan
Cara merawat sukulen yang kedua adalah menjemurnya di bawah sinar matahari pagi selama 4-6 jam. Hal ini dilakukan agar sukulen dapat tumbuh secara optimal.
Suhu
Simpan tanaman sukulen pada suhu yang ideal, yakni antara 15-26 derajat celcius. Suhu yang terlalu tinggi dapat membuat sukulen mati karena terlalu lembap maupun malah kekeringan.
Pemilihan media tanam yang cocok juga termasuk hal penting dalam metode perawatan sukulen. Idealnya, media tanam yang digunakan adalah campuran organik dari beberapa bahan seperti kompos, kulit kayu halus, serta anorganik dari bahan perlit, granis dengan rasio 50:50.
Demikian ulasan tentang Jenis sukulen dan cara merawat sukulen dengan mudah. Bentuknya yang menarik perhatian dan cara perawatan yang gampang membuat sukulen menjadi salah satu tanaman yang banyak dicari saat ini.
Tentunya hal ini dapat dilihat sebagai salah satu peluang bisnis yang menjanjikan. Di samping menjalankan hobi melakukan budidaya tanaman, sukulen tentunya bisa dikembali menjadi salah satu bisnis menguntungkan.
Kontributor : Dhea Alif Fatikha