Suara.com - Seorang mahasiswi mengungkap alasan dirinya mulai membuat konten video dewasa. Demi membayar biaya kuliah, mahasiswi ini terjun ke dunia OnlyFans.
Melansir Daily Star, wanita 21 tahun bernama Camilla Elle tersebut kesulitan membayar biaya kuliah sebagai mahasiswi kimia dan psikologi.
Di tengah kesulitannya mengumpulkan biaya kuliah, Camilla memutuskan terjun ke OnlyFans. Ia dan sang pacar mulai membuat konten video panas berdua.
Lewat OnlyFans, Camilla berhasil mengumpulkan uang yang tidak sedikit. Ia dan pacarnya bisa mendapat penghasilan USD 150 ribu atau Rp2,1 miliar.
Baca Juga: Model Cantik Ini Berpotensi Kehilangan Puluhan Miliar akibat Kebijakan OnlyFans
Meski begitu, Camilla mengungkap bahwa ada sisi negatif setelah dirinya terkenal di OnlyFans. Salah satunya, mahasiswi ini mendapat ancaman kematian.
"Kami mulai melakukannya di asrama untuk membayar biaya kuliah, dan sekarang kami adalah pembuat konten tetap. Kami punya banyak pengikut di TikTok, Instagram, bahkan Reddit," jelasnya.
"Kami membuat banyak uang, tapi ada sisi negatif. Aku sudah dikuntit, dilecehkan, dan menjadi target para pria karena OnlyFans," tambah Camilla.
Bukan hanya diancam, Camilla mengalami kesulitan karena dirinya bekerja membuat konten video dewasa.
Beberapa di antaranya, rekening bank Camilla ditutup oleh bank dan dirinya ditolak oleh agen perumahan.
Baca Juga: Model Ini Bikin Video Panas karena Petunjuk Tuhan, Yakin Bisa Menginspirasi
"Mereka tidak pernah memberi alasan, tapi aku mengasumsikan ini karena OnlyFans," curhatnya.
Selama membuat konten dewasa, Camilla berpasangan dengan sang pacar. Selain itu, pacar Camilla juga membantunya merekam dan mempromosikan konten.
Pasangan ini mulai membuka laman OnlyFans pada Juli silam. Dalam waktu singkat, keduanya masuk dalam peringkat 0,01 persen kreator terpopuler.
Meski begitu, Camilla menyebut bahwa keputusan untuk membagikan kehidupan seksnya kepada publik bukanlah hal mudah.
Salah satunya, Camilla pernah diancam seorang tetangga yang mengenali dirinya. Wanita ini diancam akan diperkosa.
"Aku mengunggah beberapa foto dan ada nama jalan di sana. Dia mulai mengirimiku ancaman setiap hari. Aku akan memblokirnya dan dia akan kembali dengan akun lain."
Terlepas dari kesulitan yang ada, Camilla sendiri mengaku tidak menyesal sudah membuka laman OnlyFans. Pasalnya, ia kini bisa membayar dan melanjutkan kuliah.
"Tidak cukup hanya berkata bahwa OnlyFans mengubah hidupku."
"Aku adalah mahasiswi yang kesulitan membayar biaya kuliah tapi sekarang memiliki penggemar internasional dan menghasilkan lebih dari 1 juta dolar per tahun," tambahnya.