Infografis
Suara.com - Seorang influencer dan bintang reality show asal Jerman merasa diperlakukan tidak adil karena diusir dari sebuah mal di Dubai. Ia dianggap memakai baju yang terlalu terbuka.
Menyadur The Sun, influencer 22 tahun bernama Emmy Russ tersebut mengungkap bahwa dirinya hendak berbelanja di salah satu mal yang ada.
Saat itu, Emmy Russ dikabarkan memakai rok mini dan atasan crop top yang dihiasi glitter. Emmy juga beralasan bahwa udara saat itu panas.
Meski begitu, influencer ini dihentikan petugas keamanan saat hendak masuk mal. Ia dianggap berpakaian terlalu terbuka dan dilarang masuk.
Baca Juga: Cara Mudah Menghilangkan Noda Es Krim pada Pakaian Tanpa Merusak Kain
"Tiba-tiba seorang petugas keamanan datang dan berkata aku terlalu seksi, dan aku tidak bisa berjalan-jalan seperti itu," ungkapnya lewat laman Instagram.
"Mereka mengancamku dengan polisi. Aku diusir dan memperoleh peringatan tertulis."
Emmy Russ diketahui mendapatkan kartu hitam dari Dubai Mall yang berisi peringatan soal kesopanan.
Pada kartu tersebut, tertulis bahwa pengunjung Dubai Mall "diharap menggunakan pakaian yang sopan".
Setelah diusir dari mal, Emmy Russ menyebut bahwa dirinya memilih membeli kaos panjang dan memakainya sebagai atasan. Meski begitu, ia tidak paham alasannya diusir.
Baca Juga: Wanita Ini Ungkap Kisah Pertama Kali Pakai Celana di Umur 27, Sempat Tak Nyaman
"Menurut standarku, aku tidak berpikir pakaianku terlalu seksi," ujar influencer Jerman tersebut.
"Ketika aku masuk ke negara ini, seorang polisi bahkan mencoba merayuku di bandara," tambahnya.
Meski begitu, ini bukan pertama kalinya Emmy Russ mendapat masalah karena memakai pakaian yang terlalu terbuka.
Menurut media Jerman TAG24, Emmy Russ pernah dikritik publik karena berfoto dengan menggunakan rok mini sambil bersandar pada mobil polisi.
Tak cuma dikritik, Emmy juga sempat dilaporkan ke polisi karena membuat bagian kap mobil menjadi penyok.
Saat itu, influencer 22 tahun ini disebut membuat kerusakan senilai ratusan euro. Namun, tuntutan tersebut akhirnya dibatalkan.
