Infografis
Menanggapi kado pernikahan tak terduga tersebut, Brittany menyebutkan bahwa hal terakhir yang ia inginkan adalah membayangkan lingerie yang dipakai saat malam pertama orang tuanya dulu.
"Itu adalah milik ibuku! Aku tidak mau memikirkan soal ibu dan ayahku," ucapnya kesal.
Di sisi lain, sang ibu mengungkap bahwa dirinya memilih mewariskan lingerie bekas tersebut demi tetap hemat.
"Hidup hemat artinya banyak berbagi. Pada dasarnya, kami saling berbagi semua hal," ungkap ibu tersebut.
"Kami menggelar pernikahan Ashley (anak pertama)untuk USD 1.000 (Rp 14 juta) dan kami ingin mengalahkan rekor tersebut."
"Aku akan menemukan diskon dan kemudian aku akan menawar diskon tersebut," tambah Shelley Watson.
Terlepas dari pengakuan ibunya, Brittany mengaku cemas karena terpaksa menggelar pernikahan serba murah. Ia juga takut dianggap aneh oleh pacarnya.
"Aku lelah tidak bisa beropini dalam pernikahanku sendiri. Aku tidak mau orangtua pacarku datang dan melihat jika keluargaku seperti ini," ungkap pengantin wanita ini.
Baca Juga: Cerita Bule Prancis Nikahi Gadis Indonesia, Lakukan Hal Kocak saat Ijab Kabul
