Suara.com - Dieffenbachia merupakan salah satu jenis tanaman hias yang sering dipilih untuk mengindahkan lingkungan sekitar rumah.
Namun di balik segarnya warna hijau pada daun Dieffenbachia, tidak sedikit orang yang menganggap bahwa tanaman dari keluarga Arraceae ini beracun.
Racun Dieffenbachia bahkan dianggap dapat menimbulkan kebutaan bahkan sampai kematian. Lantas benarkah anggapan tersebut? Yuk kita cari tahu mitos atau fakta racun dalam Dieffenbachia.
Melansir dari penelitian Oxford plant 400 Hundred di Universitas Oxford Departemen ilmu tanaman, getah Dieffenbachia memang mengandung kalsium oksalat yang bersifat membawa racun, terutama jika tertelan atau terkena mata.

Namun, sebenarnya akibat dari infeksi kalsium oksalat tidak separah apa yang disebutkan sebelumnya.
Melansir dari Afrika Check, seorang apoteker dan spesialis di bidang racun dan National Capital Posion Center di Washington DC bernama dr. Lindsay Liu mengatakan bahwa mayoritas orang yang terkena racun Dieffenbachia hanya menimbulkan gejala ringan.
Gejala ini dapat ditangani dengan membilas mulut dengan cara meminum air putih atau susu untuk menetralisir racun yang ada.
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan jika kalsium oksalat pada Dieffenbachia dapat menyebabkan pembengkakan hingga sulit bernapas, namun hal ini sangat jarang terjadi.
Tetapi jika hal ini terjadi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah pergi ke dokter.
Baca Juga: 5 Manfaat Merawat Tanaman di sekitar Rumah
Lalu, bagaimana dengan kebutaan?