Memaknai Kemerdekaan dalam Sudut Pandang Agama Islam

Selasa, 17 Agustus 2021 | 22:18 WIB
Memaknai Kemerdekaan dalam Sudut Pandang Agama Islam
Sebagai ilustrasi: Warga mengikuti lomba panjat pinang kolosal dalam rangka HUT ke-74 Kemerdekaan RI di Pantai Karnaval, Ancol, Jakarta, Sabtu (17/8). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dari riwayat di atas, Islam tidak hanya memandang kemerdekaan dari satu sisi saja, melainkan dari semua sisi, baik dari segi lahiriyah maupun batiniyah.

Selain itu, kemerdekaan yang dimaksud adalah memerdekakan dari kesempitan dunia dan juga ketidakadilan, dengan menuju kelapangan dan keadilan Islam dalam ranah lahiriyah.

Bisa dikatakan, kemerdekaan Indonesia bagi Islam dipandang sempurna bagi umat manusia. Hal ini disebut oleh Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah dalam Syarah Al-Aqidah Al-Wasithiyyah, beliau bersabda:

“Ubudiyyah (penghambaan) kepada Allah adalah kemerdekaan yang hakiki, (sehingga) orang yang tidak menyembah kepada Allah semata, maka dia adalah hamba (budak) bagi selain Allah.”

Jika manusia masih menjadi budak, tentunya manusia belum disebut merdeka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI