Suara.com - Selain bagi kedua mempelai, hari pernikahan juga merupakan saat bahagia bagi keluarga pengantin. Namun, wanita ini malah dilarang untuk ikut berfoto dalam pernikahan kakak sendiri.
Menyadur The Sun, remaja 18 tahun tersebut mengungkapkan kekesalannya lewat Reddit. Di sana, ia mengaku kecewa pada kakak laki-lakinya yang melangsungkan pernikahan.
Menurut remaja perempuan ini, kakaknya yang berusia 26 tahun baru saja menikah. Pada pernikahan tersebut, sang kakak dan istri menetapkan dress code bagi tamu.
"Di undangan tertulis bahwa warna yang diterima adalah fuschia dan biru langit. Aku bertanya pada kakakku, dan dia bilang itu adalah sesuatu yang ia dan tunangannya inginkan. Mereka berpikir akan menyenangkan melakukan pernikahan dengan warna terkoordinasi," jelasnya.
Baca Juga: Banyak Milenial Tunda Pernikahan Gara-Gara Sibuk Cari Duit
Meski begitu, wanita ini menolak memakai dua warna tersebut. Penyebabnya, ia selalu memakai baju warna hitam dan putih.
Kakak wanita ini lantas menyarankannya untuk pergi membeli baju warna biru langit atau fuschia. Hal tersebut juga disetujui sang ibu.
Sebagai tambahan, sang ibu berkata jika pernikahan hanya berlangsung selama beberapa jam dan tidak ada salahnya memakai warna berbeda. Sang ibu bahkan sudah membelikan dua baju untuk dipilih.
"Ini cuma satu hari, dan memakai warna yang berbeda selama beberapa jam tidak akan membunuhmu," ujar ibu remaja ini.
Meski begitu, remaja 18 tahun ini memutuskan untuk mengabaikan permintaan kakaknya. Ia bahkan memakai gaun warna hitam ke pernikahan.
Baca Juga: Viral Curhat Warganet Resah Sepupu Nikah Muda Gegara TikTok, Keluarga Malah Mendukung
Begitu tiba di pernikahan, remaja ini diberitahu bahwa ia tidak bisa ikut dalam foto keluarga besar. Penyebabnya, penampilan remaja ini dalam balutan gaun hitam dirasa terlalu mencolok.
"Kakakku bilang dia tidak apa-apa denganku ikut dalam foto keluarga kami, tapi aku terlalu mencolok di foto keluarga besar lainnya karena aku satu-satunya orang yang tidak memakai warna pilihan mereka."
"Aku tidak berpikir aku melakukan sesuatu yang salah karena permintaan kakakku terdengar bodoh sejak awal," tambahnya kesal.
Sayangnya, curhat remaja satu ini tak mendapat simpati warganet. Sebaliknya, banyak yang mengkritik bahwa dirinya terlalu egois dan kekanak-kanakan.
Selain itu, ada pula yang menyebut bahwa warna hitam terasa kurang pantas dipakai ke acara pernikahan.
"Serius, saat membaca ini, aku pikir umur 18 adalah typo. Orang 18 tahun mana yang bisa begitu bodoh dan egois," tulis salah satu komentar.
"Ya, anakku yang berumur lima tahun hanya memakai kaos Spider-Man tapi bisa memakai jas saat pernikahanku. Jika anakku bisa paham dress code, tentunya kau juga bisa."
"Kau marah karena tidak bisa memakai warna favoritmu. Kau menjadi pusat perhatian karena perbuatanmu sendiri."
"Di tempatku tumbuh besar, memakai warna hitam dianggap sebagai penolakan atau protes atas pernikahan tersebut," tambah kritikan warganet lain.