Infografis
Suara.com - Dalam psikoanalisis, kamar tidur adalah ruang pribadi intim yang penuh dengan makna simbolis. Ya, ruangan ini dapat merefleksikan identitas psikologis kita.
Nah, untuk memahami dan mengidentifikasi aspek-aspek tertentu dari kepribadianmu, sebuah tes kepribadian tentang kamar tidur bisa kamu ikuti di sini.
Caranya, kamu hanya perlu memilih kegiatan apa yang akan kamu lakukan saat masuk ke kamar tidur pertama kali, berdasarkan gambar di bawah ini.
Pilihanmu akan mengungkapkan kepribadianmu seperti yang dilansir Day Day News.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Kupu-kupu Mana yang Paling Kamu Sukai?
1. Pergi ke jendela dan lihat pemandangan di luar
Dalam psikologi, jendela mewakili pembukaan pikiran; memungkinkanmu untuk melihat bagian luar (atau bagian dalam) dirimu.
Jendela lebih seperti tempat untuk membuka pikiran di alam bawah sadar. Melihat hal-hal di luar jendela dapat membuatmu merenungkan secara mendalam tujuanmu yang sebenarnya dan menenangkan diri sendiri.
Cobalah membiarkan sinar matahari masuk ke dalam kamarmu, seperti pintu dalam mimpi yang membiarkan cahaya masuk ke dalam hidupmu.
Pilihanmu yang terkait dengan jendela menunjukkan bahwa kamu memiliki harapan penuh terhadap kehidupan, merindukan awal dan jalan baru.
2. Memerhatikan gambar yang tergantung di dinding
Jika kamu berhenti untuk melihat lukisan, itu berarti alam bawah sadarmu merasakan semacam ketidaknyamanan dan masalah penerimaan diri. Tidak hanya secara fisik tetapi juga secara emosional.
Baca Juga: Terpopuler: Pria Berotot Disangka Umur 30 Tahunan hingga Tes Kepribadian
Kamu mungkin merupakan seseorang yang terbiasa hidup di balik layar dan saat ini merasa rindu untuk muncul keluar. Jenis komunikasi yang tidak bisa diabaikan, mungkin alam bawah sadarmu mengatakan bahwa kamu membutuhkan lebih banyak kehidupan sosial.
3. Berbaring di tempat tidur
Tempat tidur adalah simbol keintiman dan kerentanan ketika seseorang mencari perlindungan dan pengertian. Sama seperti saat kita masih muda, kita ingin berada di tempat tidur bersama orang tua kita. Oleh karena itu, pilihan berbaring di tempat tidur dapat berarti kamu sedang sulit untuk menghadapi dunia luar dan tanggung jawab tertentu.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga melambangkan kelelahan sejati yang diabaikan di siang hari. Gagasan untuk tidur mungkin melambangkan bahwa kamu sedang merasa stres, jadi kamu perlu menyesuaikan diri dan beristirahat.
4. Berbaring di karpet
Berbaring di karpet adalah panggilan bangun dari alam bawah sadarmu. Kamu ingin menyembunyikan beberapa aspek dalam dirimu. Mungkin kamu takut untuk mengekspos diri sendiri dan kelemahanmu.
Jelas, kamu seperti anak kecil yang melakukan hal yang salah sekarang. Kamu merasa seperti sedang melakukan sesuatu di waktu yang tak tepat. Jadi saat ini kamu mungkin ingin menyembunyikan diri atau bahkan menghilang.
Karpet juga simbol dari hal yang kamu sembunyikan. Debu, cacat di lantai atau pintu ruang bawah tanah yang mereka biasanya ditutup menggunakan karpet. Begitu juga kamu, yang ingin menutupi beberapa kekurangan atau kesalahanmu.
5. Lihat buku-buku di rak
Buku adalah simbol pengetahuan, kebijaksanaan, dan ingatan. Pilihan buku yang kamu baca memiliki arti yang tepat, yakni mencari pertumbuhan. Ini adalah pengejaran pertumbuhan bawah sadarmu.
Namun perlu diperjelas, kamu yang hanya melihat daftar isi atau membalik buku sesuka hati, dalam hal ini berarti sedang melalui masa penutupan yang lama, mungkin masih belum siap untuk menyelesaikan sebuah proyek dan pernah menyerah di masa lalu. Ini juga menunjukkan bahwa kamu sedang mengharapkan perubahan, tetapi tekadmu masih jauh dari cukup.
6. Pergi menendang bola
Bola akan membangkitkan beberapa ingatanmu. Sesuatu yang selama ini ada di hati dan kenangannya ingin kamu hilamgkan. Sesuatu yang pernah menghancurkan kedamaian batinmu. Kamu saat ini berharap untuk melarikan diri dari situasi tertentu yang menghancurkan kehidupan damaimu.
Catatan, jika kamu memiliki kebiasaan menendang sesuatu, itu juga dapat menunjukkan bahwa alam bawah sadarmu sedang mencoba menendang sesuatu yang keras. Jika masalah ini menjadi serius, itu akan menjadi "efek menendang kucing atau kick-cat" yang disebutkan dalam psikologi.
Efek kick-cat mengacu pada reaksi berantai dari melampiaskan ketidakpuasan dengan subjek yang lebih lemah atau lebih rendah dari diri sendiri. Efek ini menggambarkan emosi buruk. Ketidakpuasan orang dan suasana hati yang buruk umumnya melewati rantai hubungan sosial yang terdiri dari hierarki dan kekuatan.
7. Peluk boneka
Jika keinginan pertamamu adalah memeluk boneka, jelas bahwa alam bawah sadarmu membutuhkan rasa aman dan perlu dilindungi.Sudah diketahui bahwa kontak antar manusia dapat menyebabkan produksi oksitosin, yang merupakan hormon yang menghasilkan kepercayaan dan meningkatkan perasaan sosial.
Penelitian ilmiah juga menunjukkan bahwa hormon ini dapat mengurangi kecemasan, ketakutan, dan meningkatkan kepuasan, keamanan dan kepercayaan pada pasangan, sehingga disebut juga "hormon kepercayaan".
Hormon ini dapat mengatur sistem saraf otonom, serta aktivitas area otak lain yang bertanggung jawab atas emosi dan perilaku sosial, mengendurkan sistem saraf, dan melepaskan stres. Jika kamj merasa kesepian, jelas bahwa semua koneksi ini akan diperkuat, karena pertahanan psikologismu lebih rendah, sehingga kamu lebih cenderung membuat koneksi apa pun yang membuat kamu merasa lebih baik.
