Suara.com - Hanya berselang 7 bulan setelah acara Miss Universe 2020 digelar pada Mei 2021 dan menobatkan Andrea Meza dari Meksiko sebagai pemenangnya, kekinian ada kabar bahwa Miss Universe 2021 atau Miss Universe ke-70 bakal digelar di Israel.
Kabar tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi @missuniverse.
"70 tahun! #MISSUNIVERSE akan menuju ke Eilat, Israel! Miss Universe akan disiarkan ke seluruh dunia pada Desember 2021."
Unggahan ini langsung mendapat belasan ribu respons dari para netizen. Mayoritas bernada protes dan kecewa, mengingat sejarah konflik Israel dengan Palestina yang tak kunjung usai hingga saat ini.
Baca Juga: Profil Radinela Chusheva, Miss Bulgaria Tak Suka dengan Hasil Miss Universe
"Israel? Apakah itu sebuah negara?" tanya salah seorang netizen.
"Lucu, kontes kecantikan yang mempromosikan pemberdayaan, namun diselenggarakan di negara yang mempraktikkan gebosida kepada orang-orang tak berdosa. Lelucon terbesar tahun ini!" tulis netizen yang lain.
"Bye Miss Universe 2021, see you Miss Universe 2022," tulis netizen lain seakan ingin menganggap Miss Universe 2021 ini tak pernah ada.
"Semoga ada yang memakai tanda "Save Palestina" saat National Costume, dan dia memenangkannya," timpal netizen lainnya.
Lalu, bagaimana dengan komentar netizen Indonesia?
Baca Juga: Profil Nova Stevens, Miss Universe Kanada 2020 Kena Serangan Rasis
"Pulang pulang yukkkk, kita gak ikutan dulu, takut."
Menanggapi polemik ini, Paula Shugart, presiden organisasi Miss Universe, hanya menyebut bahwa Israel telah masuk dalam daftar negara tuan rumah kontes kecantikan ini selama beberapa tahun, karena sejarahnya yang kaya.
“Percakapan kami dengan pejabat walikota Lankri dan Kementerian Pariwisata Israel menunjukkan bahwa Israel, yang telah melakukan pekerjaan dengan baik dalam mengatasi pandemi global, memiliki sumber daya terbaik untuk menjadi tuan rumah Miss Universe, pada bulan Desember," kata Shugart seperti dilansir dari Insider.