Duh! Restoran Sudah Pasang Jual Menu Daging Babi, Masih Disalahin Gegara Hal Ini

Arendya Nariswari Suara.Com
Rabu, 14 Juli 2021 | 08:56 WIB
Duh! Restoran Sudah Pasang Jual Menu Daging Babi, Masih Disalahin Gegara Hal Ini
Ilustrasi daging babi. (Pixabay/RitaE)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa waktu yang lalu, viral video pria sedang marah-marah karena merasa tertipu saat membeli nasi campur di sebuah restoran.

Pria ini mengatakan bahwa ia menemukan kejanggalan saat nasi campur yang dipesannya disantapnya bersama sang istri. Padahal, memang biasanya nasi campur sendiri di dalamnya memang terdapat potongan daging babi.

Namun pria tadi bersikeras bahwa ia merasa ditipu karena restoran tak mencantumkan keterangan menu makanan non halal.

Bukan hanya terjadi satu kali, ternyata belum lama ini seorang warganet mencoba melihat rating di salah satu restoran yang menjual nasi campur.

Dari keterangan, tampak restoran tersebut mendapatkan penilaian buruk dari sejumlah pelanggan.

Lucunya sebagian besar dari mereka menyalahkan penjual dengan berkata bahwa restoran tersebut tak mencantumkan info makanan non halal.

Duh! Restoran Sudah Pasang Jual Menu Daging Babi, Masih Disalahin Gegara Hal Ini. (Twitter/@umenmen)
Duh! Restoran Sudah Pasang Jual Menu Daging Babi, Masih Disalahin Gegara Hal Ini. (Twitter/@umenmen)

Padahal di internet tertulis jelas bahwa restoran itu menjual hidangan berbahan dasar daging babi.

"B*d** tuh jangan diumbar gitu lho. Berharap apa sih restoran udah tulis 'babi'gede-gede. Terus berharap jadi halal?" tulis akun Twiter @umenumen.

Tidak sedikit kemudian warganet yang ikut geregetan dan memberikan berbagai tanggapan dari kolom komentar.

Baca Juga: Buat Kantin di Rumah Pas Anak Sekolah Online, Aksi Bapak Ini Bikin Publik Terharu

Duh! Restoran Sudah Pasang Jual Menu Daging Babi, Masih Disalahin Gegara Hal Ini. (Twitter/@umenmen)
Duh! Restoran Sudah Pasang Jual Menu Daging Babi, Masih Disalahin Gegara Hal Ini. (Twitter/@umenmen)

"Bantu kasih rating 5 guys, kasihan banyak yang kasih rating 1,"sebut salah seorang warganet.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI