Disebut Bahan Alami Pengganti Retinol, Ini Kelebihan dan Kekurangan Bakuchiol

Senin, 12 Juli 2021 | 19:49 WIB
Disebut Bahan Alami Pengganti Retinol, Ini Kelebihan dan Kekurangan Bakuchiol
Ilustrasi perawatan kulit wajah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pernah dengar informasi tentang bakuchiol? Bahan ini kerap disebut bisa menggantikan retinol yang belakangan juga semakin populer.

Retinol merupakan senyawa kimia yang mengandung antioksidan dan umum ditemukan dalam produk-produk yang menawarkan fungsi anti penuaan dini, mengencangkan kulit, anti kerutan, meningkatkan produksi kolagen, hingga mengurangi efek hiperpigmentasi. 

Sayangnya, tidak semua orang cocok dengan sifat retinol yang lumayan keras, utamanya mereka yang punya kulit kering dan sensitif. Bakuchiol pun muncul sebagai alternatif.

Merangkum Yukepo.com---jaringan Suara.com, bakuchiol adalah antioksidan yang ditemukan pada tanaman psoralea corylifodia. Tanaman tersebut terkenal berkhasiat meredakan gatal-gatal, kemerahan, dan mengobati luka di kulit.

Baca Juga: Coba 4 Langkah Ini untuk Mengatasi Kulit Kering Saat Udara Dingin!

Ilustrasi kesehatan dan perawatan wajah. (Shutterstock)
Ilustrasi kesehatan dan perawatan wajah. (Shutterstock)

Seperti retinol, bakuchiol juga dapat merangsang produksi kolagen sehingga bermanfaat mengurangi kerutan, mengatasi hiperpigmentasi, dan mengembalikan elastisitas kulit. 

Keunggulan bakuchiol sebenarnya tidak banyak, tapi cukup signifikan. Bakuchiol berasal dari tanaman sehingga lebih alami dan cocok untuk vegan.

Tak seperti retinol, bakuchiol tidak dikembangkan dari vitamin A sehingga tak memicu iritasi. Jadi, bakuchiol diklaim aman untuk pemilik kulit sensitif serta ibu hamil dan menyusui yang selalu dianjurkan menghindari penggunaan skincare dengan kandungan retinol.

Meski begitu, belum banyak penelitian yang membuktikan efek bakuchiol bisa setara dengan retinol. Beberapa pihak juga meyakini bahwa ekstrak tanaman Cuma mampu memberikan efek jangka pendek, beda dengan senyawa kimia yang efeknya jangka panjang seperti retinol. 

Namun, berdasarkan penelitian S. Dhaliwal, dkk. yang dipublikasikan British Academy of Dermatology pada 2018, penggunaan bakuchiol dua kali sehari bisa memberikan manfaat mirip dengan pemakaian retinol sekali sehari.

Baca Juga: Gunakan Sabun dengan 5 Bahan Ini Agar Kulit Terasa Lembap

Intinya, tetap berhati-hati dan teliti sebelum membeli. Jika ragu dengan komposisi sebuah produk skincare, jangan malas untuk berkonsultasi kepada ahli. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI