Mahasiswi Ini Idap Kondisi Langka, Ungkap Kisah Punya 2 Vagina dan 2 Rahim

Minggu, 04 Juli 2021 | 15:54 WIB
Mahasiswi Ini Idap Kondisi Langka, Ungkap Kisah Punya 2 Vagina dan 2 Rahim
Ilustrasi wanita dengan 2 organ reproduksi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita asal Philadelphia, Pennsylvania mengungkap kisahnya yang terlahir dengan kondisi langka. Wanita tersebut memiliki dua vagina dan dua rahim yang sama-sama berfungsi.

Paige DeAngelo adalah mahasiswi 20 tahun yang mengidap kondisi langka bernama uterine didelphys. Kondisi tersebut membuatnya punya dua organ reproduksi sekaligus.

Tak hanya memiliki 2 vagina, kondisi langka itu membuat Paige punya 2 rahim dan 2 serviks. Selain itu, Paige juga mengalami 2 kali menstruasi.

Melansir Daily Mail, kondisi ini dapat membuat Paige tidak sadar jika dirinya hamil di salah satu rahim. Penyebabnya, Paige masih akan mengalami menstruasi di organ reproduksinya yang lain.

Di sisi lain, ini berarti Paige juga dapat hamil di kedua rahimnya pada saat bersamaan. Namun, Paige juga menghadapi lebih banyak risiko jika hamil nanti.

Kisah Wanita Punya 2 Vagina dan 2 Rahim (instagram.com/paigedeangelo)
Kisah Wanita Punya 2 Vagina dan 2 Rahim (instagram.com/paigedeangelo)

Paige DeAngelo sendiri baru didiagnosis saat umurnya 18 tahun. Saat itu, Paige mengunjungi ginekolog karena bisa mengalami menstruasi setiap dua minggu.

Meski begitu, ginekolog yang dikunjunginya meminta berbicara dengan ibu Paige setelah mendapati bahwa mahasiswi ini punya dua organ reproduksi.

"Orang-orang mengira aku punya dua vagina terpisah di bagian luar tubuhku, tapi bukan seperti itu kasusnya, yang menyebabkan aku tidak tahu selama 18 tahun," jelas Paige.

Menurut Paige, kedua vaginanya hanya berukuran setengah dari vagina normal. Demikian pula dengan ukuran rahimnya yang lebih kecil dibandingkan biasa.

Baca Juga: Keputihan di Organ Intim, Ini Tips PIlih Perawatan yang Tepat

Karena kondisi langka ini, Paige diberitahu dokter bahwa dirinya lebih berisiko mengalami keguguran atau kelahiran prematur saat hamil. Bahkan, dokter mengatakan bahwa Paige mungkin butuh ibu pengganti saat ingin hamil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI