Pasca menyebut ibu rumah tangga malas dan matre, pesan dari pria tersebut dibagikan ulang di Facebook. Sontak, pendapat pria tersebut banjir hujatan dari ibu-ibu lainnya.

"Mari bicara soal merawat anak, Jonathan," tulis salah satu komentar yang kesal.
"Orang matre biasanya tidak punya anak, atau jika mereka punya anak, mereka punya perawat untuk anak mereka sementara mereka menghabiskan uang suami," jelas komentar lain.
"Aku lebih memilih bekerja dibanding menjadi ibu rumah tangga. Namun aku masih melakukan mayoritas pekerjaan membesarkan anak, memasak, dan bersih-bersih."
Tak hanya itu, ada pula seorang ibu yang mengungkap bahwa dirinya melakukan homeschooling untuk anak-anak, sehingga pekerjaannya sebagai ibu rumah tangga malah menghemat biaya.
"Di daerahku, sekolah adalah USD 60 (Rp8,7 juta)per anak. Itu minimal. Aku melakukan homeschooling untuk 7 anak. Aku menghemat Rp61 juta per bulan karena tinggal di rumah dan bergantung pada suami," tegas komentar lain.