Suara.com - Ikan cupang menjadi salah satu jenis ikan hias yang paling mudah untuk dibudidayakan. Cara mengawinkan ikan cupang yang tidak memerlukan tempat luas serta peralatan mahal menjadikan budidaya ikan cupang menjadi lahan bisnis yang menggiurkan.
Berikut cara mengawinkan ikan cupang yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Memilih indukan ikan cupang
Sebelum mulai mengawinkan ikan cupang, pastikan bahwa indukan yang Anda pilih berasal dari keturunan unggul bebas penyakit, dalam kondisi bugar dan tentunya siap kawin.
Baca Juga: Harga Ikan Cupang dari Rp 22 Juta Hingga Rp 15 Ribu
Ikan cupang yang dikawinkan setidaknya berusia 6 sampai 13 bulan dengan warna yang cerah dan ukuran yang hampir sama.
Adapun tanda cupang siap kawin yaitu adanya bintik putih pada perut ikan betina yang sedikit menggendut sedangkan gelembung-gelembung udara pada ikan cupang jantan.
2. Pertemukan ikan cupang jantan dan betina
Siapkan ikan cupang jantan dan betina pada wadah yang berbeda dan biarkan keduanya mulai berinteraksi. Ikan cupang jantan umumnya akan mengetuk-ngetuk kaca sekat sebagai tanda ketertarikan, sedang ikan betina akan mulai menari-narikan siripnya.
Selain itu, pastikan bawa warna ikan betina menjadi semakin gelap dengan garis pola vertical pada tubuhnya. Jika tanda-tanda tersebut sudah terjadi, maka ikan betina sudah siap ditemukan dengan ikan cupang jantan.
Baca Juga: Wali Kota Kediri Promosikan Ikan Cupang Warga di Instagram Pribadinya
3. Cupang jantan membuat sarang gelembung
Sebelum bertemu dengan ikan cupang betina, pastikan ikan cupang telah membangun sarang gelembungnya. Pada saat ini, cupang akan berenang di antara sarang dan sekat atau toples untuk pamer pada cupang betina. Pembangunan sarang gelembung memerlukan waktu sekitar 12 hingga 24 jam.
4. Lepaskan ikan cupang betina ke dalam akuarium ikan cupang jantan
Setelah ikan cupang betina masuk ke akuarium, ikan cupang jantan akan langsung tebar pesona dan mengejar cupang betina. Umumnya, ikan cupang jantan akan menjadi sangat agresif sampai menggigit siripnya.
Hal ini normal terjadi pada perkawinan ikan cupang, namun jika betina terlihat menolak atau bersembunyi dari ikan jantan, pisahkan keduanya dan kembalikan ikan cupang betina ke wadahnya sendiri
5. Tarian kawin
Pada saat kawin, cupang akan saling mengejar, menggigit dan berenang bersama selama beberapa jam saat betina bersiap untuk menyimpan telurnya di sarang gelembung. Waktu ini biasanya berlangsung selama 2 sampai 12 jam.
Betina akan melepaskan telur beberapa kali hingga membuat ikan cupang terlihat lesu bahkan hampir mati saat mengapung di permukaan dan melepaskan telurnya, namun kondisi ini akan segera pulih. Dalam beberapa kali perkawinan ini, ikan cupang mampu menghasilkan hingga 1000 telur.
Ketika cupang jantan sudah berhenti kawin dan mulai mengumpulkan telur ke sarang gelembung, maka cupang betina sudah bisa diambil kembali dan dikembalikan ke wadahnya sendiri.
Demikian cara mengawinkan ikan cupang secara mudah yang dapat Anda praktekkan di rumah.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri