Suara.com - Belum lama ini, publik digegerkan oleh potongan video ketika Cristiano Ronaldo geser botol Coca-Cola ketika sedang diwawancarai oleh media.
Kabarnya, kejadian saat konferensi pers Euro 2020 tersebut, membuat Coca-Cola mengalami rugi besar hingga mencapai Rp 57 triliun.
Bukan tanpa alasan, ternyata Cristiano Ronaldo diketahui memang sudah sejak lama menjalani hidup sehat. Ia memilih air mineral ketimbang meminum minuman berkarbonasi.
Melansir laman Marca, saat konferensi pers ia menggantinya dengan botol air mineral dan mengatakan kepada awak media "Minumlah air mineral, bukan Coke (Coca-cola]."
Baca Juga: Heboh Geser Botol Coca-Cola, Ternyata Ini Rahasia Gaya Hidup Sehat Cristiano Ronaldo
Aksi Ronaldo tak hanya menjadikan adegan itu viral di media sosial. Saham Coca-cola turun dari 56,10 dolar menjadi 55,22 dolar yang berarti nilai perusahaan Amerika Serikat itu anjlok dari 242 miliar dolar menjadi 238 miliar dolar.
Ini bukan pertama kalinya Ronaldo berbicara menentang minuman berkarbonasi, setelah sebelumnya menceritakan bagaimana dia mencoba mencegah putranya, Cristiano Jr, meminumnya.
Ya, dalam sebuah pernyataan Cristiano Ronaldo menceritakan bahwa ia kesal ketika sang anak minum minuman bersoda dan juga menikmati camilan seperti keripik kentang.
Karena menjalani gaya hidup sehat, membuat Cristiano Ronaldo tampaknya terdorong untuk menerapkan prinsip tersebut kepada sang anak.
"Kadang-kadang anak saya minum Coca Cola atau Fanta dan makan keripik dan dia tahu saya tidak suka itu," kata Ronaldo di masa lalu. Wah, bagaimana menurut kalian? (Pebriansyah Ariefana)
Baca Juga: Setelah Ronaldo, Giliran Pogba Singkirkan Minuman Keras di Euro 2020