Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno mengatakan bahwa pemerintah terus mendorong pemulihan industri perfilman nasional sekaligus mendukung penciptaan film untuk mengangkat nilai keberagaman Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Menpar Sandiaga Uno saat menghadiri gerakan ‘Ayo Kembali Ke Bioskop’ di Plaza Senayan Jakarta, Minggu (30/5/2021), sekaligus penayangan ulang film Tjoet Nja’Dhien besutan Eros Djarot yang telah memenangkan 8 Piala Citra.
Menpar Sandiaga menyebut, 2019 merupakan masa keemasan industri film Indonesia. Bahkan lebih dari 50 juta orang saat itu telah memenuhi bioskop. Namun pertumbuhan industri film terpaksa tersendat karena terhalang pandemi di tahun 2020.
Itu juga, kata Sandiaga, membuat pemerintah harus membuat beberapa program untuk menggenjot kembali industri film nasional.
Baca Juga: Ke Puncak Naik Helikopter, Raffi Ahmad Bikin Sandiaga Uno Geleng-geleng
"Dukungan PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) untuk industri film yakni kampanye promosi, meningkatkan jumlah penonton dengan buy one get one, seleksi dari dewan film dan kurator, juga suplai agar bisa bersaing dengan film luar negeri," katanya.
Sandiaga juga menjelaskan bahwa pemerintah akan mendukung film nasional, baik yang akan diproduksi maupun yang sudah diproduksi.
"Kami ingin mengangkat keberpihakan pada film nasional. Satu film nasional saja bahkan bisa 400 orang yang terlibat," ungkap Sandiaga.
Dengan adanya program ini, diharapkan sineas film Indonesia dapat memproduksi film-film berkualitas yang mengangkat nilai-nilai Indonesia ke depannya.
"Situasi berat seperti sekarang ini, diharapkan dapat memproduksi film yang mengangkat nilai-nilai persatuan dan juga keberagaman Indonesia," harap Sandiaga.
Baca Juga: Sandiaga Uno Bawa Raffi Ahmad ke Puncak Bogor, Ada Apa?