Suara.com - Setiap tahunnya, industri fashion memiliki tren tersendiri. Tren itu yang nantinya akan diikuti oleh sejumlah desainer dan dinikmati oleh para penikmatnya.
Uniknya, Desainer Wanda Hara tidak sepenuhnya setuju pendapat 'menjadi desainer harus selalu mengikuti tren'. Kata dia, tren penting untuk dipelajari hanya sekedar jadi referensi agar tidak ketinggalan zaman dan informasi.
"Kalau aku bilang 50-50, itu pentingnya 50 persen supaya nggak ketinggalan zaman," ujar Wanda kepada suara.com saat ditemui di Pacific Place, Kamis (27/5/2021).
Sisanya 50 persen lagi, mengikuti tren tidaklah penting, karena dikhawatirkan jadi desainer yang hanya mengikuti atau menjiplak karya orang lain yang membuat tren.
Baca Juga: Permen Lolipop Chupa Chups Hadir dalam Koleksi Fashion Retro
Sebaliknya, Wanda justru menyarankan desainer untuk menciptakan karya dan karakter rancangannya sendiri. Sehingga ada rasa bangga dan kepuasan yang lebih terpancar saat membuat desain busana sendiri, dibanding terpaku pada tren yang sedang booming saat itu.
"Kalau ngikutin tren jatuhnya ngejiplak, jadi nggak punya karya untuk kepuasan kalian. Oh udah begini aja (cukup), jadi stuck di sini aja," jelas Wanda.
Desainer yang baru saja menyelesaikan rancangan karakter Disney, Cruella itu menyarankan para desainer muda untuk punya ukuran atau menyeimbangkan antara mengikuti tren dan fokus membuat karyanya sendiri, agar punya ciri khas di mata penikmat karyanya.
"Jadi kalau bisa dua-duanya di-balance (diseimbangkan). Kalau tren supaya bisa bereksplor lebih baik lagi seperti yang udah-udah dan sekarang. Nggak pentingnya ngikutin tren, supaya kita nggak jiplak karya orang," pungkasnya.
Baca Juga: Ampuh Kecilkan Betis, Tren Ini Justru Dicap Berbahaya dan Dikecam Dokter