Suara.com - Seorang ahli kecantikan membagikan curhatan soal penampilannya yang kerap diejek mirip Pinokio. Akibat kondisi langka, hidung wanita ini membengkak dua kali ukuran normal.
Melansir The Sun, Laudiane Fernandes adalah wanita 42 tahun asal Alagoeas, Brasil. Ia terlahir dengan kondisi haemangioma yang menyebabkan munculnya gumpalan pembuluh darah kecil di bawah kulit.
Wanita ini didiagnosis mengidap haemangioma pada umur 16 tahun. Sejak saat itu, ia sudah 8 kali menjalani operasi untuk menghilangkan gumpalan yang ada.
Saat masih kecil, kondisi langka yang diidap Laudiane juga membuatnya sering mengalami mimisan dan kejang.
Baca Juga: Umur 75 Masih Trendi, Kakek Ini Curi Perhatian setelah Coba Pakai Baju Cucu
Akibatnya, wanita ini lebih banyak menghabiskan masa kecil di rumah sakit agar bisa dipantau oleh dokter.
"Karena kondisi ini, dokter memutuskan bahwa tindakan terbaik adalah melakukan operasi pada hidungku di mana mereka akan memotong dan menghilangkan gumpalan pembuluh darah."
"Aku melakukan 8 operasi dan di operasi terakhir, mereka mencoba menempelkan kulit ke hidungku, tapi ini membuat infeksi dan sebagai hasilnya, aku kehilangan sebagian hidungku," jelasnya.
Proses operasi terakhir Laudiane menghabiskan waktu lima jam. Meski senang karena hidungnya kembali utuh, penampilan Laudiane menjadi bahan ejekan.
"Begitu aku kembali ke sekolah, aku mulai mendapat komentar dari teman-temanku seperti, 'Bagaimana kabarmu Pinokio?' dan 'Kau terlihat seperti alien dengan hidung itu' yang membuatku merasa terluka."
Baca Juga: Krisdayanti Suntik DNA Salmon Rp1 Miliar, Begini Reaksi Kocak Warganet
Meski begitu, Laudiane mengungkap bahwa ia mencoba untuk menjadi kuat dan berani karena memang tidak punya pilihan lain.
"Aku belajar menjadi kuat dan berani karena tidak punya pilihan dan jika orang-orang tidak bisa menerima perbedaanku, maka itu berarti mereka tidak bahagia dengan diri sendiri."
Kini, Laudiane jauh lebih percaya diri dengan bentuk hidung miliknya. Ia juga bersyukur masih bisa selamat dan membagikan kisahnya.
"Aku tidak malu atau merasa rendah diri karena penampilanku, dan aku percaya kondisiku telah membuatku lebih kuat dan tidak akan menghalangiku bermimpi," tandas ahli kecantikan ini.