Suara.com - Model cantik Jourdan Dunn menceritakan perjalanan karirnya dalam podcast TTYA Talks baru-baru ini. Ia mengaku pernah mendapat perlakuan diskriminatif di dunia modeling karena warna kulit berbeda.
Perlakuan diskriminatif itu terkait dengan honor Jourdan. Meski melakukan pekerjaan yang sama, honor Jourdan lebih rendah dibandingkan rekannya sesama model, seperti Cara Delevingne dan Karlie Kloss.
"Saya ingat gadis-gadis yang seangkatan saya, seperti sahabat saya di industri ini, Cara dan Karlie. Saya tahu tarif mereka berbeda dengan tarif saya meskipun kita melakukan pekerjaan yang sama," kata Jourdan dilansir Independent.co.uk, Senin (3/5/2021).
Jourdan awalnya tidak sadar apa yang membuat honornya berbeda dengan Cara dan Karlie. Namun ia kemudian sadar bahwa satu-satunya hal yang mungkin memunculkan perbedaan itu adalah warna kulit mereka.
Baca Juga: Seminggu Bisa Dapat Uang Rp140 Juta, Model Cantik Akui Jual Air Mandi Kotor
"Ketika saya memikirkannya, itu sangat kacau. Apa bedanya? Namun yang jelas membedakan adalah warna kulitnya," sambung model berusia 30 tahun tersebut.
Seiring berjalannya waktu, Jourdan pun mulai membangun percaya dirinya sebagai model. Ia tidak sungkan untuk menyebutkan harga tertentu saat menerima sebuah pekerjaan.
"Tapi sekarang saya tahu nilai saya dan saya akan memintanya (honor yang sesuai)," ujar Jourdan Dunn masih dalam podcast yang sama.
Jourdan juga sekarang berani untuk mengungkapkan apa-apa yang kurang dari riasan atau tatanan rambut saat bekerja. Padahal dulunya ia hanya menahan semuanya sendiri karena enggan menyinggung perasaan orang.
Lebih lanjut, Jourdan memiliki tim kreatif pribadi yang mayoritas adalah orang kulit hitam. Tim ini bertugas untuk mengatur pengambilan gambar dan segala keperluan Jourdan sebagai model.
Baca Juga: Sering Kejang, Model Cantik Operasi Otak Dalam Keadaan Sadar