Suara.com - Suara.com – Baru-baru ini putri selebriti Hollywood Will Smith, Willow Smith mengaku sebagai seorang poliamori dan biseksual. Lalu, apa itu poliamori?
Dalam menjalin hubungan cinta, masing-masing pasangan tentunya tidak selalu sama. Ada yang saling setia, ada yang berkhianat, bahkan ada yang menjalin kasih lebih dari satu orang atau poliamori.
Bicara soal poliamori, masih banyak kalangan yang memperdebatkan hal ini. Bukan hanya karena bertolak belakang dengan budaya, tapi poliamori juga masih dianggap tabu karena selama ini kita sudah terbiasa dengan hubungan asmara antara dua orang lawan jenis, tidak lebih.
Nah, baru-baru ini, Willow Smith, putri dari aktor Will Smith mengaku sebagai penganut poliamori. Hal tersebut cukup mengagetkan publik. Meski demikian, sang ibu tak keberatan dan tetap menghormati atas keputusan putrinya itu. Jadi, apa itu Poliamori?
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 1 Mei 2021, Bagaimana Nasib Aldebaran?
Apa itu Poliamori
Diketahui, poliamori ini berbeda dengan poligami. Jika dalam poligami identik dengan pernikahan, dalam poliamori tak mensyaratkan ikatan pernikahan. Poliamori ini hanya mengutamakan sifat saling terbuka satu sama lain.
Poliamori ini merupakan suatu hubungan non monogami yang melibatkan romantisme dengan sejumlah orang, yang mana keputusan tersebut sudah disepakati bersama oleh semua pihak yang menjalani.
Selain berbeda dari poligami, poliamori berbeda juga dengan open relationship, yang mana pasangan utama sama-sama mempunyai kekasih lain atas kesepakatan bersama.
Disebut poliamori jika menjalin hubungan romantis melibatkan lebih dari tiga orang yang sama-sama mempunyai ketertarikan satu sama lain, tidak pada satu orang saja. Selain itu, mereka yang terlibat juga harus saling jujur, terbuka, dan adil.
Baca Juga: Isi Ceramah Gus Miftah di Gereja dan 4 Berita Top SuaraJogja
Alasan menganut Poliamori
Ada sejumlah alasan mengapa orang memilih menganut hubungan poliamori. Adapun alasan tersebut yakni sebagai berikut.
- Mengaku bahwa rasa cinta kasih yang dimiliki tak cukup untuk diberikan hanya kepada satu orang saja.
- Saling menemukan kenyamanan dan merasa lebih bebas
- Untuk menciptakan hubungan yang cocok
- Pemberontakan akan nilai-nilai religius, budaya, serta ekspektasi keluarga
- Merasa memiliki hubungan yang lebih sehat
- Merasa memiliki kepuasan dalam berkomitmen
Nah, demikianlah informasi mengenai apa itu poliamori yang dialami oleh Willow Smith, putri Will Smith. Jadi, poliamori itu berbeda ya dengan poligami dan berbeda juga dengan open relationship. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca.
Kontributor : Ulil Azmi