Infografis
Suara.com - Petenis Naomi Osaka siap melebarkan sayapnya ke dunia kecantikan. Wanita berdarah Jepang-Haiti itu akan merilis merek Iyang dibuat khusus untuk orang yang memiliki kulit gelap.
Melansir The Cut, Naomi memakai nama KINLO sebagai merek skincare miliknya. Nama ini diambil kata "Kin" yang berarti emas dalam bahasa Jepang dan "Lo" yang juga bermakna emas dalam bahasa Haiti.
Naomi membuat produk ini karena merasakan kurangnya edukasi tentang perlindungan kulit pada orang kulit gelap. Selama ini, ia percaya dengan mitos yang mengatakan bahwa orang berkulit gelap tidak butuh sunscreen.
Orang berkulit gelap dinyatakan memiliki lebih banyak melanin yang bisa melindungi jaringan dan DNA dari kerusakan akibat radiasi sinar UV. Inilah yang membuat mereka sering menganggap remeh perlindungan dari sunscreen.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik soal L'Oreal Paris UV Defender, Bukan Sembarang Sunscreen
"Ini merupakan kebutuhan kesehatan masyarakat. Saya biasa memberi tahu orang-orang bahwa saya tidak perlu memakai sunscreen. Tapi bahkan jika kamu memiliki melanin, kamu tetap harus merawat kulitmu," kata Naomi Osaka dilansir Byrdie, Kamis (29/4/2021).
Naomi kemudian sadar bahwa anggapan itu tidak benar dan semua orang butuh perlindungan sunscreen. Ia lantas membuat produk skincare ini yang salah satunya berupa sunscreen dengan kandungan SPF 40 dan SPF 50.
Dorongan lain datang dari kenyataan bahwa sunscreen yang ada sekarang kurang ramah untuk kulit yang sedikit gelap. Pasalnya, kebanyakan produk meninggalkan residu putih di kulit si penggunanya.
Naomi dikabarkan akan merilis KINLO pada musim gugur tahun ini dengan lima produk utama, berupa sunscreen SPF 40 untuk di dalam ruangan, sunscreen SPF 50 untuk kegiatan di luar, body spray, lip balm, dan krim mata.
Petenis kelas dunia ini juga membanderol skincare-nya dengan harga yang cukup terjangkau, yakni di bawah USD 20 atau sekitar kurang dari Rp280 ribu per produk. Apakah kamu berminat untuk mencoba skincare Naomi Osaka?
Baca Juga: 75 Persen Penyebab Penuaan Dini Ternyata Disebabkan Sinar Matahari
