Suara.com - Produk perawatan kulit wajah atau skincare telah menjadi kebutuhan penting bagi sebagian perempuan Indonesia.
Menariknya, sebuah brand lokal mencoba melalukan terobosan dengan membuat produk mengandung khasiat skincare wajah namun dapat diaplikasikan pada perawatan kulit tubuh.
Hal tersebut dilakukan karena kulit wajah dan kulit tubuh sama-sama penting untuk dijaga dan sama-sama menghadapi paparan bahaya seperti polusi, radikal besar, hingga sinar UV yang dihasilkan matahari.
"Sentimen masyarakat saat ini masih beranggapan bahwa kulit wajah lebih sensitif ketimbang kulit tubuh. Padahal faktanya, kulit wajah dan kulit tubuh itu tersusun dari struktur kulit yang sama," kata Chief Marketing Officer produk Joselin, Syefriandhi, melalui siaran pers yang Suara.com terima beberapa waktu lalu.
Baca Juga: 5 Tips Atasi Masalah Kulit Berminyak Secara Alami
Ia melanjutkan, bagaimana beberapa bagian kulit tubuh juga sama sensitifnya dengan kulit wajah. Berangkat dari hal tersebut, lahirlah Joselin, jenama skincare atau perawatan tubuh pertama di Indonesia yang mengaplikasikan kandungan skincare wajah ke dalam produk perawatan tubuh.
Kata Syefriandhi, perbedaan umum antara kulit tubuh dan kulit wajah sebenarnya hanya terletak pada ketebalan kulit saja. Maka dari itu, satu-satunya masalah yang dihadapi dari kedua jenis kulit ini hanya pola penyerapan formula perawatan yang diberikan.
Di sisi lain, kulit tubuh juga mengalami proses penuaan serentak dengan wajah, sehingga sama-sama memerlukan perawatan sedini mungkin dan sebelum muncul masalah lainnya.
"Dengan begitu tak ada alasan untuk merawat kulit wajah saja, karena kulit wajah sebenarnya hanya punya luas sekitar sembilan persen dari kulit tubuh," tuturnya.
Menurut Syefriandhi, kehadiran Joselin merupakan jawaban dari keluhan pasar tentang tubuh yang mulai belang karena terlalu sering terpapar sinar matahari langsung.
Baca Juga: Coba 5 Cara Memutihkan Kulit Wajah Secara Cepat dan Alami
Ia yakin kehadiran Joselin dapat membantu masyarakat untuk memiliki kulit yang sehat dan terawatt agar dapat melakukan yang terbaik di setiap kegiatan.
Untuk memantapkan semangat ramah lingkungan, produk ini juga menghindari penggunaan material plastik dalam mengemas produknya.
"Sifat sampah plastik tidak mudah terurai, proses pengolahannya menimbulkan toksit dan bersifat karsinogenik, butuh waktu sampai ratusan tahun bila terurai secara alami. Berangkat dari situ, Joselin mengubah semua elemen pengemasan menjadi ramah lingkungan," kata Syefriandhi.
Pengemasan ramah lingkungan itu di antaranya ialah mengganti bubblewrap plastic dengan honey comb, mengganti lakban plastik dengan papper tape, dan mengganti boks atau kardus dengan boks berjenis B Flute.