Upacara Pemakaman Pangeran Philip Dipastikan Tak Boleh Dihadiri Publik

Sabtu, 10 April 2021 | 10:42 WIB
Upacara Pemakaman Pangeran Philip Dipastikan Tak Boleh Dihadiri Publik
Bendera Inggris dikibarkan setengah tiang untuk menghormati kepergian Pangeran Philip.[Twitter]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ratusan anggota angkatan bersenjata akan dipanggil untuk berbaris di jalan untuk menghormati Adipati, bersama dengan ribuan petugas polisi untuk mengendalikan kerumunan dan melindungi anggota keluarga kerajaan yang ambil bagian.

Namun, pandemi virus corona tidak diragukan lagi akan berdampak besar pada rencana pemakaman, yang tentu akan disusun dengan lebih hati-hati. Dengan pembatasan yang masih berlaku di tengah wabah Covid-19, elemen publik dari perpisahan terakhir kepada permaisuri Ratu tidak akan dapat terjadi dalam bentuk aslinya.

Apa yang terjadi selama delapan hari berkabung Ratu?
Ratu beserta anak dan cucunya akan memasuki masa berkabung, yang bisa berlangsung beberapa minggu.

Pertunangan resmi, yang sebagian besar saat ini dilakukan online, dapat berlanjut selama waktu ini, meskipun sebagian besar ditunda atau dibatalkan, tetapi itu tergantung pada keinginan ratu. Di masa non-pandemi, keterlibatan sosial biasanya akan dibatalkan, kecuali untuk tujuan amal.

Setelah kematian kerajaan dan selama periode berkabung nasional lainnya, bendera Union dikibarkan setengah tiang di bangunan kerajaan. Begitu pula dengan bendera resmi, akan dikibarkan setengah tiang dari sekarang sampai jam 8 pagi pada hari setelah pemakaman.

Duke of Edinburgh, yang merupakan permaisuri terlama dalam sejarah Inggris, meninggal pada 9 April setelah mengalami gangguan kesehatan pada awal tahun.

Duke dan Ratu menikah selama lebih dari 70 tahun dan Philip mendedikasikan beberapa dekade hidupnya untuk tugas kerajaan, melayani bangsa di sisi Ratu. Dia secara resmi pensiun dari keterlibatan publik pada musim panas 2017.

Istana mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Dengan kesedihan yang mendalam, Yang Mulia Ratu mengumumkan kematian suaminya yang tercinta, Yang Mulia Pangeran Philip, Adipati Edinburgh."

"Yang Mulia meninggal dengan damai pagi ini di Kastil Windsor. Pengumuman lebih lanjut akan dibuat pada waktunya. Keluarga Kerajaan bergabung dengan orang-orang di seluruh dunia untuk berduka atas kehilangannya."

Baca Juga: Obituari Pangeran Philip, Duke of Edinburgh: Sosok Pencinta Otomotif Sejati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI