Suara.com - Cerai tak melulu menjadi akhir dari sebuah hubungan. Di Malaysia, seorang wanita memilih kembali bersama mantan suami setelah 10 tahun berpisah.
Melansir mStar, wanita bernama Wan Arnie Wan Yusoff tersebut membagikan kisahnya pada media sosial TikTok. Pada 2009 dulu, ia sempat menikah meski tidak bertahan lama.
Arnie menikah pada Januari 2009 silam, tapi memutuskan cerai pada tahun 2011 karena adanya orang ketiga. Setelah itu, wanita 37 tahun ini hidup bersama putranya yang masih kecil.
"Kami memutuskan untuk mengambil jalan masing-masing, tapi masih bersikap profesional dengan satu sama lain," ungkapnya.
Baca Juga: Video Ibu Pedagang Lari-lari Tawarkan Buah, Tetap Gigih Meski Ditolak Terus
"Walaupun berpisah, mantan suami saya tidak pernah mengabaikan tanggung jawab sebagai ayah anak saya, termasuk pemberian nafkah dan meluangkan waktu bersama anak," tambah Arnie.
Pasca cerai, Arnie pun sempat move on dengan laki-laki lain. Pacar baru Arnie juga bersikap baik pada anaknya.
"Saya juga mendapat berita mantan suami saya telah menemukan wanita lain dalam hidupnya, dan dikabarkan bakal mendirikan rumah tangga pada 2018."
"Beberapa tahun sebelum itu, dia juga ingin menjadikan saya istri lagi, tapi saya sudah ada pacar dan masih patah hati dengan perkawinan sebelumnya," cerita Arnie.
Meski begitu, perasaan Arnie berubah saat tahu hubungan asmara mantan suaminya tidak berjalan lancar. Di sisi lain, Arnie juga putus dari pacarnya pada tahun 2019.
Baca Juga: Viral Video Curhat Wanita Giginya Dikunci, Cuma Bisa Minum Obat Maag
Keputusan Arnie untuk balikan dengan mantan suami sendiri makin mantap setelah bertanya pada sang anak. Rupanya, sang anak masih berharap agar ayah dan ibunya kembali bersama.
"Sebelum ini saya pernah bertanya pada anak saya, apakah saya menikah dengan pacar yang begitu baik atau kembali pada ayahnya," beber Arnie.
Pada akhirnya, Arnie kembali menikah dengan mantan suami pada 20 Maret 2021 silam. Kisahnya pun viral sejak dibagikan di media sosial.
"Walaupun kita merancang apa yang kita mau, tapi Allah lebih baik rencana-Nya untuk kita. Dan sakit hati seperti apa pun, saya bersedia untuk memaafkan."
"Saya perlu pikirkan kebahagiaan anak. Apa salahnya saya dan mantan suami jatuh cinta setelah menikah demi anak," pungkas wanita ini.