Infografis
Suara.com - Ikan goreng termasuk menu masakan yang umum disajikan keluarga. Bagi beberapa orang, ikan goreng merupakan jenis masakan yang mudah dibuat karena cukup hanya digoreng di minyak panas. Hanya saja perlu diingat, jangan terlalu lama menggoreng ikan hingga kering.
Alessandro Cristiano, seorang koki di restoran makanan laut Loch Fyne mengatakan kesalahan paling umum saat mengolah ikan adalah berpikir bahwa ikan sama dengan daging. Padahal memasak ikan waktunya jauh lebih singkat.
"Jika terlalu matang, itu akan menjadi sangat kering dan kehilangan banyak nilai gizi,” tutur Cristiano, dilansir Good House Keeping.
![Ilustrasi ikan goreng. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/original/2018/01/08/69184-ilustrasi-ikan-goreng.jpg)
Selain itu, kesalahan lain mengolah ikan adalah melepas tulang ikan sebelum dimasak. Karena sebenarnya memasak ikan bersama tulang akan membuat rasa ikan lebih lezat dan mempermudah memasak.
Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Kantung Mata Secara Alami, Coba Sebelum Tidur
“Memang butuh banyak perhatian saat membersihkan ikan, dan memasaknya jadi lebih lama. Tapi adalah hal baik memasak ikan bersama dengan tulangnya,” kata Cristiano.
Walau begitu, menggoreng ikan tidak terlalu rumit asalkan memahami cara masak yang tepat. Berdasarkan rilis yang diterima Suara.com dari Kumala Kitchen, berikut tips menggoreng ikan agar renyah tapi tetap bergizi dan lezat.
1. Pilih wajan yang tepat
Bisa dipakai wajan aluminium, stainless steel atau wajan besi untuk menggoreng ikan. Tetapi jika ingin menghindari ikan lengket di wajan, bisa memakai wajan antilengket. Sesuaikan ukuran wajan dengan ikan yang akan digoreng. Jika ikannya besar, jangan paksakan menggoreng di wajan kecil. Karena matangnya bisa tak merata. Solusinya, ikan bisa dipotong menjadi dua atau tiga bagian.
2. Pilih ikan dan bumbu yang tepat
Ikan bisa hancur saat digoreng jika kondisinya memang sudah kurang segar. Karena itu pilih ikan yang benar-benar segar, dengan ciri matanya bening dan sisiknya masih kuat melekat dengan aroma laut yang segar. Siangi ikan, buang isi perutnya dan kerat-kerat kedua sisi badannya.
Jika mau praktis, bisa minta tolong tukang ikan melakukannya. Bumbui ikan dengan bawang putih yang dihaluskan dengan sedikit kunyit dan garam. Biarkan terendam bumbu selama minimal 30 menit.
Baca Juga: Sering Mimpi Buruk? Coba Atasi dengan Cari Ini
3. Masukkan minyak goreng secukupnya
Jangan pelit minyak saat menggoreng ikan. Tuangkan minyak dalam wajan hingga cukup untuk merendam ikan. Ikan harus ‘berenang’ dalam minyak. Goreng ikan hanya saat minyak sudah panas. Kondisi ikan harus terendam minyak sehingga tak perlu membalik-balik ikan. Kedua sisi ikan akan matang dan kering bersamaan.
4. Kontrol besaran api
Untuk mendapatkan ikan yang renyah, yang paling penting perhatikan suhu. Suhu yang disarankan kisaran 177 sampai 190 derajat Celcius. Di bawah itu, ikan akan basah dan berminyak, di atas itu ikan akan gosong.
5. Dengarkan suara minyak
Saat baru dimasukkan ke dalam minyak panas, akan terjadi sedikit percikan minyak. Ini karena ikan mengandung air. Seiring dengan panasnya minyak, suara gemericik minyak akan berkurang. Jika nyaris tak terdengar suara lagi bisa dipastikan ikan sudah matang dan kering. Karena tak ada lagi air di dalam minyaknya. Setelah kedua sisi berwarna cokelat keemasan, angkat dan tiriskan.
