Ngaku Kuliah di Universitas Bergengsi, Wanita Ini Tega Menipu Ibu demi Uang

Selasa, 16 Maret 2021 | 21:10 WIB
Ngaku Kuliah di Universitas Bergengsi, Wanita Ini Tega Menipu Ibu demi Uang
Ilustrasi perempuan pura-pura jadi mahasiswi. (Unsplash/Zeny Rosalina)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita bernama Merve Bozkurt ramai dibicarakan setelah kepergok menipu ibu sendiri. Merve mengaku jika dirinya adalah mahasiswi di Universitas Oxford.

Melansir The Sun, Merve memberitahu ibunya jika ia butuh uang untuk membayar biaya kuliah. Pada kenyataannya, Merve masih tinggal di Istanbul dan bahkan tidak punya paspor.

Kebohongan Merve tersebut terungkap setelah sebuah stasiun TV lokal memutuskan untuk mewawancarai ibu Merve yang bekerja menjual bunga.

Sang ibu, Gulseren, menjadi viral karena menghabiskan bertahun-tahun menjual bunga di luar kompleks pemakaman. Karena dedikasinya untuk sang anak, banyak penonton lantas menawarkan untuk memberikan donasi.

Saat itulah, publik menemukan fakta bahwa tidak ada mahasiswi bernama Merve Bozkurt di Oxford. Wanita 25 tahun ini lantas diminta untuk memberikan klarifikasi.

"Aku merasa sangat jahat karena telah mengecewakan ibuku. Aku mengarang cerita. Aku membuat orang-orang percaya cerita ini, termasuk diriku sendiri," ungkap Merve kepada publik.

Anak Mengaku Kuliah di Oxford, Ibu Ini Banting Tulang Jual Bunga (tangkap layar thesun.co.uk)
Anak Mengaku Kuliah di Oxford, Ibu Ini Banting Tulang Jual Bunga (tangkap layar thesun.co.uk)

"Sebenarnya, aku bekerja di sebuah real estate di Istanbul selama ini," tambahnya.

Ibu Merve sendiri sudah berjualan bunga selama lebih dari satu dekade. Sebelum ini, sang ibu berhasil membiayai sekolah anak lelakinya.

Saudara laki-laki Merve sudah lulus dari universitas dan kini memiliki pekerjaan. Di sisi lain, Merve mengaku jika dia kuliah kedokteran di Oxford.

Baca Juga: Ibu Felicia Tissue Eks Kaesang Bahas Pansos Hingga Julukan Sosialita

Tak hanya itu, Merve mengklaim bahwa dirinya akan menjadi dokter bedah saraf setelah lulus dari Oxford.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI