Suara.com - Pernah merasakan lidah terbakar karena menyeruput kuah makanan atau air teh yang terlalu panas? Hasilnya, lidah jadi mati rasa, sehingga makanan terasa hambar dan jadi kurang berselera.
Mengutip Insider, Sabtu (13/3/2021), lidah akan kembali normal setelah 10 hingga 14 hari kemudian, karena sel-sel baru akan tumbuh di lidah menggantikan sel yang terbakar.
Jika Anda sudah tidak sabar, berikut ini beberapa cara merangsang kembali kepekaan lidah akibat terbakar:
1. Dinginkan lidah
Pertolongan pertama saat lidah terbakar, yakni secepat mungkin mendinginkan lidah dengan cara minum air dingin atau mengunyah seraput es batu.
Baca Juga: Lidah Kamu Begini, Waspadai Gejala Covid-19
"Semakin cepat lidah mendapatkan pendinginan, maka akan semakin cepat meredakan jaringan yang terbakar," ujar Stephen J. Stefanac, DDS, MS Profesor Kedokteran Mulut dan Periodontik Universitas Michigan.
2. Hindari mengonsumsi makanan yang mengiritasi
Mengonsumsi minuman panas, alkohol, dan makanan pedas akan semakin memperparah kondisi lidah Anda, dan semakin banyak sel di lidah yang rusak.
"Alkohol bisa mengiritasi dan menunda penyembuhan sel-sel yang terbakar. Makanan pedas memang tidak mempengaruhi penyembuhan, tetapi bisa membuat lidah meradang, dan lebih menyakitkan," jelas Stefanac.
3. Jangan menyikat lidah
Meskipun membersihkan lidah dengan cara menyikatnya dua kali sehari dianjurkan, tapi karena sedang terluka dan sedang dalam masa penyembuhan, sebaiknya jangan dulu menyikat lidah.
4. Minum produk susu
Produk olahan susu atau susu itu sendiri bisa membuat lidah yang terbakar jadi lebih baik, karena bisa melapisi lidah sekaligus juga punya efek mendinginkan. Yogurt atau minum susu bisa Anda coba.
Baca Juga: Jangan Lupa Membersihkan Lidah secara Teratur, Begini Caranya
5. Bilas dengan air garam
Berkumur dengan air asin bisa mengurangi sensasi terbakar dan membersihkan bakteri di mulut. Sehingga Stefanac menyarankan untuk berkumur dengan air garam untuk menenangkan lidah. Berkumur disarankan setelah makan dan sebelum tidur.