Jangan Lupa, Ini 10 Hal yang Harus Didiskusikan Sebelum Menikah

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 10 Maret 2021 | 11:24 WIB
Jangan Lupa, Ini 10 Hal yang Harus Didiskusikan Sebelum Menikah
Ilustrasi pasangan (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebelum memutuskan untuk menikah, pasangan seharusnya sudah membahas banyak hal mengenai bahtera rumah tangga seperti apa yang akan mereka jalani nanti. Tapi sayangnya, banyak pasangan lupa melakukan diskusi penting ini. Atas nama cinta, mereka kerap melupakan pembahasan sensitif seperti masalah keuangan, cita-cita pribadi, ataupun harapan lainnya.

Padahal, kurangnya komunikasi merupakan alasan paling umum dari perceraian. Itu sebabnya, sebelum menikah, ada baiknya Anda melakukan 10 diskusi berikut, seperti dilansir dari Bright Side.

1. Bagaimana Anda dan pasangan akan menggabungkan keuangan?
Penting untuk merencanakan cara Anda dan pasangan menangani uang yang akan Anda berdua hasilkan di masa mendatang. Setiap orang mungkin perlu memiliki simpanan terpisah selain satu akun bersama yang diisi oleh Anda dan pasangan setiap bulan. Berapa jumlah yang dibutuhkan setiap bulan, tergantung berapa besar gaji Anda dan pasangan. Selain itu, diskusikan juga kapan uang bersama dapat digunakan.

2. Berapa utang pasangan?
Mengonfirmasi jumlah utang yang dimiliki pasangan dapat membantu Anda berdua untuk merencanakan ke depan tentang cara menanganinya. Tak seorang pun akan senang disergap dengan utang pasangan baru mereka setelah menikah. Siapa pun akan merasa dikhianati jika mereka baru mengetahui jumlah sebenarnya yang harus dibayar oleh pasangan mereka setelah menikah. Jadi, lebih baik ketahui sejak awal sebelum pernikahan.

3. Bagaimana Anda dan pasangan akan mempersiapkan dana pensiun?
Suatu hari, setiap orang harus pensiun dari pekerjaannya. Anda dan pasangan perlu merencanakan untuk setidaknya memiliki uang yang cukup untuk 2 orang, dan memasukkan kemungkinan biaya medis jika salah satu dari Anda jatuh sakit.

4. Berapa jumlah anak yang Anda dan pasangan rencanakan?
Tidak semua orang menikah ingin punya anak. Dan meskipun kedua pasangan menginginkan anak, ada hal-hal lain yang perlu didiskusikan, seperti gaya pengasuhan, apa yang akan Anda lakukan jika anak-anak tersebut memiliki disabilitas, atau bagaimana Anda akan bereaksi jika mereka tumbuh menjadi berbeda dari yang Anda harapkan.

5. Apa yang akan dilakukan jika Anda dan pasangan tidak dapat memiliki anak?
Bagi sebagian orang, memiliki anak adalah suatu keharusan. Jadi, jika karena suatu alasan pasangan tidak dapat melahirkan anak, mereka perlu memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya. Mereka mungkin memilih untuk mengadopsi anak, menjalani program bayi tabung, atau bercerai dan menikah dengan orang lain.

6. Bagaimana Anda dan pasangan akan berbagi tugas?
Pekerjaan rumah mungkin tampak seperti hal yang sepele untuk dibicarakan, tetapi itu bisa menjadi pemicu untuk pertengkaran dalam rumah tangga. Ini karena seseorang mungkin merasa kewalahan melakukan semua tugas rumah tangga sendirian. Untuk memastikan bahwa ada kedamaian di rumah, akan lebih baik jika membicarakan tugas rumah tangga akan akan ditanggung.

7. Bagaimana kalau salah satu dari Anda selingkuh?
Arti selingkuh menurut Anda dan pasangan mungkin berbeda. Ada orang yang berpikir bahwa berciuman itu selingkuh, ada juga yang berpikir bahwa bertemu dengan mantan kekasih juga dianggap sebagai perselingkuhan. Ada juga orang yang beranggapan bahwa jatuh cinta pada orang lain itu selingkuh. Oleh karena itu, pastikan definisi selingkuh menurut Anda dan pasangan, serta tentukan batasannya.

Baca Juga: Cegah Siswanya Seks Sebelum Menikah, Sekolah: Silakan Emut Jempol

8. Apa impian dan rencana masa depan Anda dan pasangan?
“Di mana Anda melihat diri Anda 5 sampai 30 tahun ke depan?” Ini mungkin terdengar seperti pertanyaan wawancara, tetapi aspirasi seseorang mungkin tidak sesuai dengan gagasan pasangannya tentang apa artinya menikah dengan bahagia. Misalnya, yang satu mungkin bersedia berjuang sebagai seniman sebelum menjadi terkenal, dan yang lain mungkin hanya menginginkan kehidupan yang stabil dengan penghasilan tetap. Mengajukan pertanyaan ini dapat membantu Anda dan pasangan untuk membayangkan seperti apa kehidupan bersama kalian nantinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI