Infografis
Suara.com - Setelah bertaruh nyawa melahirkan sang buah hati, tibalah kita pada fase menyusui. Agar dapat memberikan ASI yang cukup untuk si kecil dengan nyaman, ibu baru perlu mengetahui cara menyusui bayi baru lahir yang benar.
Menyusui bukanlah perjalanan yang mudah. Ibu baru harus belajar untuk dapat menyusui dengan baik. Untuk itu, Anda bisa berkonsultasi kepada tenaga kesehatan seperti bidan, dokter, maupun konselor laktasi agar bisa belajar menyusui dengan teknik yang benar.
Simak 5 cara menyusui bayi baru lahir berikut ini yang dibagikan oleh theAsianparent.
1. Inisiasi Menyusu Dini
Inisiasi Menyusu Dini atau IMD adalah mencoba menyusui bayi untuk pertama kalinya ketika ia baru saja lahir. Bayi akan ditempelkan di dada dan payudara diposisikan hingga puting menyentuh mulut bayi. Meskipun tak akan selalu berhasil dalam satu kali mencoba, Anda bisa mendorong bayi agar membuka mulut dan mau mencoba untuk mengisap puting susu. Cobalah terus hingga bayi berhasil menyusu.
Baca Juga: Busui Makan Pedas Bisa Sebabkan Bayi Menceret? Ini Jawaban Dokter
2. Temukan Tempat yang Nyaman
Supaya dapat menyusui dengan baik, penting untuk memilih tempat yang nyaman selagi memberikan ASI. Temukanlah tempat yang nyaman untuk menyusui, misalnya di atas kasur atau di kursi yang empuk.
Gunakanlah bantal yang nyaman untuk bersandar, dan pastikan posisi duduk senyaman mungkin dan punggung tidak pegal. Dengan begini, Anda tidak akan merasa mudah lelah selama menyusui.
3. Posisikan Badan Senyaman Mungkin
Selain menyusui di tempat yang nyaman, posisi badan juga harus senyaman mungkin. Pilihlah posisi yang paling nyaman bagi Anda dan juga bayi, misalnya jika Anda merasa lebih nyaman menyusui sambil tidur menyamping dibandingkan sambil duduk, maka sebaiknya menyusui sambil berbaring saja.
Seiring pertumbuhannya, posisi ibu menyusui bisa berubah-berubah menyesuaikan dengan bayi. Jika bayi sudah semakin besar, bisa saja dia sudah tidak betah lagi menyusu sambil berbaring dan lebih menyukai menyusu sambil duduk.
4. Pastikan Pelekatan Bayi (Latching) Baik
Perlu diperhatikan bahwa selama menyusui pastikan mulut bayi menutupi seluruh areola, bukan hanya puting. Untuk memperbaiki pelekatan bayi, doronglah kepalanya dengan lembut agar areola masuk ke mulutnya dengan sempurna.
Baca Juga: Benarkah Ibu Menyusui Harus Makan Dua Porsi? Ini Faktanya
Pada awal-awal masa menyusui, bayi masih belajar untuk melekat dengan baik, sehingga mungkin saja timbul rasa sakit hingga puting yang lecet. Jika merasakan rasa sakit saat menyusui, masukkan satu jari di antara gusi bayi agar mulutnya terlepas dari payudara. Kemudian, benarkan posisi bayi hingga pelekatan menjadi sempurna.
5. Konsultasi Jika Mengalami Kendala
Berbagai kendala bisa dialami ketika menyusui. Misalnya payudara bengkak, puting yang lecet atau sakit, bahkan kelenjar susu yang tersumbat atau mastitis.
Permasalahan kesehatan yang tidak ditangani dengan segera dapat memburuk dan Anda bisa saja menjadi tak bisa menyusui atau malah membenci proses menyusui karena merasa sakit. Jika mengalami rasa sakit yang sangat membuat tidak nyaman, sebaiknya Anda segera berkonsultasi kepada tenaga ahli.
Tips dan cara menyusui bayi baru lahir di atas dapat dicoba untuk Anda yang baru saja melahirkan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, dan selamat menyusui!
Sumber:
https://id.theasianparent.com/posisi-tidur-yang-baik-saat-hamil
Baca juga:
https://id.theasianparent.com/manfaat-sayur-oyong/
https://id.theasianparent.com/manfaat-essential-oil
| Published by The Asian Parent |
