Suara.com - Pandemi Covid-19 yang telah melanda dunia selama satu tahun ini telah mengubah banyak hal di dunia. Menurut komunitas Gerakan Menulis Buku atau GMB, pandemi juga berhasil memengaruhi budaya literasi dan mutu pendidikan di Indonesia.
Meski masih diselimuti isu pandemi, GMB-Indonesia tetap akan menyelenggarakan penganugerahan Festival Literasi Nasional untuk yang kelima kalinya.
Dikatakan Founder GMB-Indonesia Lenang Manggala, Festival Literasi Nasional merupakan acara puncak pertemuan, pembelajaran, perayaan, dan penganugerahan, atas setiap program-program literasi yang diselenggarakan oleh GMB-Indonesia sepanjang tahun.
Melalui acara ini, GMB-Indonesia mencoba menciptakan ruang yang mempertemukan pegiat literasi dan pendidikan di seluruh Indonesia untuk berbagi inspirasi sekaligus menganugerahkan ribuan penghargaan dan total hadiah ratusan juta rupiah.
Baca Juga: Literasi Jurnalistik Menjawab Disrupsi Media Kala Pandemi
"Festival Literasi Nasional didesain untuk menjadi puncak apresiasi bagi semua partisipan program. FLN juga menjadi ruang yang mempertemukan berbagai gagasan dan inovasi dari pegiat literasi dan pendidikan di seluruh Indonesia."
"Karena Festival Literasi Nasional akan dihadiri oleh berbagai kalangan mulai dari akademisi, pegiat literasi, jajaran instansi pemerintahan, komunitas, hingga perusahaan peduli pendidikan," ujar Lenang Manggala melalui siaran pers yang diterima Suara.com, Senin (1/3/2021).
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penyelenggaraan di tahun kelima ini akan dilaksanakan secara virtual karena masih di tengah masa pandemi Covid-19. Festival Literasi Nasional 2021 berisi beberapa rangkaian acara mulai dari praacara hingga acara puncak.
"FLN tahun ini kami sajikan dalam bentuk virtual pada 21 sampai 23 Maret 2021. Sejauh ini, ribuan siswa dan guru telah mendaftar dan siap merayakan pesta literasi. Kami tengah menyiapkan berbagai program dan teknologi yang dibutuhkan, mengingat acara ini berpotensi melibatkan puluhan ribu pegiat literasi dan pendidikan dari seluruh Indonesia," ujar Rendy Langgeng, selaku Ketua Penyelenggara.
Praacara FLN 2021 meliputi acara webinar Akademika Litera dan acara Nyala Kreatif. Akademika Litera merupakan ajang pertemuan virtual bagi kepala sekolah, guru, siswa, dan penulis seluruh Indonesia untuk berbagi gagasan dan inovasi pendidikan di masa pandemi.
Baca Juga: Ajarkan Literasi Keuangan Sejak Dini, 100 Siswa Dilantik jadi Duta Menabung
Akademika Litera disiarkan melalui Zoom dan kanal YouTube GMB-Indonesia pada 15-18 Februari 2021. Praacara kedua yaitu Nyala Kreatif yang merupakan ajang pertunjukan bakat siswa dan guru peserta Gerakan Sekolah Menulis Buku Nasional 2020 (GSMB Nasional 2020) secara virtual.
Sekolah-sekolah yang berpartisipasi telah mengirimkan video pertunjukan karya siswa maupun guru di sekolahnya untuk ditampilkan dalam kanal YouTube GMB-Indonesia.
"Acara Puncak FLN 2021 yang akan diselenggarakan selama tiga hari ini adalah bukti komitmen dari seluruh pegiat literasi dan pendidikan di Indonesia untuk tetap berkarya dan berkontribusi pada bangsa, apapun tantangannya," pungkas Lenang.