Suara.com - Pikiran buruk bisa saja datang di saat yang tidak kita duga, seperti ketika kita stres dan cemas. Tapi, pikiran buruk tidak boleh dibiarkan menguasai kita. Dan untuk melatih supaya pikiran buruk tidak datang, tentu tak mudah.
Nah berikut cara untuk menghilangkan pikiran buruk, dan menggantinya dengan pikiran positif yang dapat membantu kita menjadi produktif, seperti dilansir dari Healthshots.
1. Mulai dengan melatih kesadaran
Melatih kesadaran di sini adalah dengan cara mengerjakan tugas yang ada di hadapan kita. Tentunya, pekerjaan yang paling penting mesti diutamakan daripada memikirkan hal-hal buruk.
Jika sulit untuk mempraktikkannya, kamu bisa mencoba meditasi kesadaran untuk menghilangkan rasa stres. Coba fokus pada napas dengan melibatkan semua panca indera, sambil mengingat banyak hal dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Hidup Lebih Berkualitas, Ini Cara Mengubah Pikiran Negatif Menjadi Positif
2. Menulis
Bagi kamu yang memiliki hobi menulis, cobalah untuk mencurahkan perasaanmu lewat tulisan. Tumpahkan semua pemikiran buruk ataupun keresahanmu ke dalam tulisan.
Menurut penelitian, menulis dapat membantu mengurangi semua jenis kekacauan secara mental, juga dapat membantu meningkatkan daya ingat dan fungsi kognitif lainnya.
3. Mendengarkan musik
Buat kamu yang suka mendengar musik bahkan punya playlist favorit, kamu bisa lakukan ini untuk menghilangkan pikiran buruk. Mendengarkan musik dapat membuatmu tenang.
Faktanya, mendengar musik memiliki pengaruh meningkatkan suasana hati, serta membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat. Terlebih lagi, penelitian menunjukkan bahwa mendengar musik juga membantu neuroplastisitas, yaitu kemampuan otak untuk beradaptasi.
4. Tidur nyenyak
Ketika kamu tidak tahu lagi harus melakukan apa untuk menghilangkan pikiran buruk, kamu bisa pilih aktivitas yang satu ini, yaitu tidur. Tentunya, lakukan di saat kamu memang sedang libur atau tidak bekerja, ya. Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa tidur dapat meningkatkan daya ingat, dan kurang tidur dapat menyebabkan beberapa masalah mental.