Suara.com - Memiliki tas branded memang membutuhkan perhatian ekstra baik dalam penggunaan serta perawatan.
Pasalnya, jika tidak dirawat dengan hati-hati hal tersebut dapat membuat tas menjadi rusak dan harga jualnya menjadi lebih murah.
Meski membutuhkan perawatan ekstra, bukan berarti melakukan perawatan yang harus mahal.
Dionesia Sebayang, seorang penjual tas branded baru dan preloved, mengatakan bahwa dalam merawat tas branded tidak mahal, tergantung dari kondisi tas yang ada.
Baca Juga: Dikira Cuma Gocengan, Tas Ussy Sulistiawaty Ini Ternyata Nyaris Rp13 Juta
“Kalau merawat tas pada dasarnya gak mahal ya, kan gak harus di spa terus kan. Perawatan yang paling simpel itu sering-sering dijemur kena matahari, tapi bukan kontak langsung benar-benar matahari langsung. At least sebulan sekali lah. Diangin-anginin aja,” kata Dion saat dihubungi Suara.com, Rabu (24/2/2021).
Selain itu, lanjut Dion, banyak pemilik tas yang salah kaprah melakukan perawatan tas mereka dengan menggunakan lotion atau baby oil. Menurut Dion, hal tersebut justru bisa merusak tas dan membuat warna tas menjadi pudar.
“Duh, itu jangan pakai lotion atau baby oil, setiap tas itu punya pori-pori yang berbeda, jenis kulit yang berbeda. Jadi gak bisa sembarangan begitu. Kalau perawatannya seperti itu langsung spa aja. kalau tas ada kotor atau jamur sedikit dilap aja pakai kain flannel itu saja sudah cukup,” ujarnya.
Dion juga menyarankan kepada pemilik tas branded untuk memasukan silica gel kedalam tas. Hal tersebut dilakukan agar tas tidak berjamur serta tidak berbau lembap.
“Di Indonesia kan kondisi udaranya lembap, nah masalah yang paling sering terjadi pada tas itu berjamur. Nah mengatasinya dengan silica gel aja. Terus biasanya tas diletakkan di lemari atau closet, letakkan juga di situ. Tapi jangan cuma satu, kan lemarinya panjang,” katanya.
Baca Juga: Modelnya Pasaran Banget, Harga Sandal Ini Ternyata Tembus Rp1 Miliar
Terakhir, lanjut Dion, untuk menjaga bentuk tas tetap bagus dan tidak ketekuk-tekuk, sebaiknya dimasukkan kertas-kertas yang lembut dan bersih.
“Udah begitu aja, punya tas mahal gak selalu harus mahal perawatannya. Kan pemikirannya selama ini begitu. Kembali lagi dari pribadi pemilik tas tersebut,” kata Dion.