Suara.com - Beberapa waktu lalu, video wanita yang dipaksa menggendong mantan ipar menjadi viral di media sosial. Insiden itu disebut terjadi di wilayah Guna, India.
Melansir Hops.id---jaringan Suara.com, dalam video yang diunggah akun Twitter @Anurag_Dwary pada Senin (15/2/2021) lalu, terlihat wanita yang sedang menggendong seorang pria dipaksa berjalan sambil dipermalukan di depan umum.
Wanita itu terus berjalan sambil disoraki orang-orang. Mereka yang menyoraki bahkan terlihat membawa kayu dan tongkat pemukul kasti. Benda-benda itu akan dipakai untuk memukul si wanita saat dianggap mulai berjalan lambat.
Mengutip World of Buzz via Hops.id, pria yang digendong si wanita ternyata adalah adik ipar mantan suaminya. Dia menjadi korban perundungan karena bercerai dan dituduh selingkuh oleh keluarga besar mantan suaminya.
Baca Juga: Viral Emak-emak Pamer Ladang Ubi: Itu Punya Orang, Saya Sering Nyolong
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah perbatasan Desa Sagai dan Bans, Guna, India. Kasus terkait sudah dilaporkan ke pihak berwenang dan polisi telah menahan empat tersangka.
Berdasarkan gugatan dilayangkan korban, dia telah resmi bercerai dengan suaminya atas kesepakatan bersama. Wanita ini kemudian memulai kehidupan baru dan menjalin hubungan dengan laki-laki lain setelah perceraian tersebut.
Namun akhir pekan pekan lalu, sejumlah anggota keluarga mantan suaminya dan beberapa masyarakat desa mendatangi rumahnya. Korban dijemput paksa, lalu dipermalukan di depan umum.
Kejadian seperti itu ternyata bukan yang pertama di India. Juli 2020 lalu, seorang perempuan di wilayah Jhabua dipermalukan dengan cara yang hampir sama. Alasannya pun serupa, yakni dituduh selingkuh.
Dalam sebuah video, wanita itu tampak dipaksa menggendong suaminya di bahu dan menerima hinaan dari masyarakat desa setempat. Dia juga sempat terlihat dipukul dengan kayu.
Baca Juga: Pulang Dari Arab TKW Asal Cianjur Sering Berbicara dan Tertawa Sendiri
Ironisnya, tidak ada seorang pun yang menolong. Setelah insiden itu, tujuh orang yang terlibat, termasuk suami korban, diamankan polisi.