AYDA, Jalan bagi Desainer Muda Indonesia untuk Mendunia

Ririn Indriani Suara.Com
Rabu, 10 Februari 2021 | 17:20 WIB
AYDA, Jalan bagi Desainer Muda Indonesia untuk Mendunia
Salah satu karya mahasiswa arsitektur dan desain interior yang ikut dalam kompetisi AYDA 2020/21. (Foto: Dok. Nippon Paint)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Anto Sudaryanto, juri kategori Arsitek mengungkapkan tahun ini menjadi tahun yang sangat berbeda, karena hanya bisa bertatap muka secara virtual selama proses AYDA 2020/21 berlangsung.

"Ada yang sesuatu yang hilang, tetapi itu semua terbayarkan saat kami para juri melihat semangat dan komitmen teman – teman mengikuti kompetisi ini mulai dari proses submission, coaching session, workshop hingga grand final," jelasnya.

Untuk diketahui, tahun lalu, untuk kali pertama Indonesia mengukir nama pada AYDA Summit 2020, yaitu Greta Elsa dari Universitas Pelita Harapan sebagai Asia Young Designer of The Year, kategori Interior Design, mengalahkan kontestan dari 14 negara lainnya.

"Saya yakin para pemenang Gold Winner di kategori Arsitek dan Desain Interior tahun ini bisa kembali memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia," ucap Anto penuh harap.

Sebagai bentuk penghargaan dan motivasi bagi para Arsitek dan Desain Interior muda untuk mewujudkan desain yang berpusat pada manusia, AYDA memberikan penghargaan berupa uang tunai sebesar Rp 20 juta, kesempatan magang, serta mewakili Indonesia dalam ajang AYDA Summit 2021 dan berkesempatan mendapatkan beasiswa senilai USD 10,000 atau setara Rp 139 juta lebih di Harvard Graduate School of Design bagi peraih Gold Award.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI