Suara.com - Lebih dari 4.000 es krim kotak di China terkontaminasi virus corona penyebab sakit Covid-19. Hal ini terbukti setelah peneliti melakukan pengujian virus corona di tiga sampel es krim kotak yang diproduksi perusahaan es krim lokal Tianjin, bagian timur dan utara China.
Hasilnya dipastikan sebanyak 4.836 kotak es krim yang diproduksi perusahaan makanan Tianjin Daqiaodao terkontaminasi virus corona. Sebanyak 2.089 es krim telah disegel dan diamankan dalam penyimpanan.
Sayangnya sebanyak 1.812 kotak es krim sedang dalam proses pengiriman ke provinsi lain, 935 kotak es krim lainnya berada di pasar lokal, dan 65 es krim dipastikan sudah terjual.
Sehingga pemerintah setempat mendesak pembeli es krim yang sudah memakannya segera melakukan upaya pencegahan. Para pembeli ini juga sedang dilacak identitasnya, karena berisiko terinfeksi Covid-19.
Baca Juga: Gangguan Perasa dan Penciuman Covid-19 Bisa Bertahan, Ini Cara Pemulihannya
Tidak hanya itu, 1.662 karyawan pabrik es krim itu sudah diminta melakukan isolasi mandiri dan menjalani tes Covid-19.
Ahli virus University of Leeds, Dr. Stephen Griffin menduga keberadaan virus corona di es krim itu berasal dari manusia.
"Kemungkinan ini disebabkan masalah bahan produksi es krim, dan kebersihan di pabrik," ungkap Dr. Setphen mengutip Daily Mail, Sabtu (16/1/2021).
Sementara itu es krim terbuat dari lemak dan disimpan pada suhu dingin, sehingga lebih mudah bagi virus untuk hidup dan bertahan.
Baca Juga: Sejak Vaksinasi, Indonesia Cetak Rekor Positif Covid 3 Hari Berturut-turut