Suara.com - Pembawa acara BBC Radio 1, DJ Chris Stark mengungkapkan sisi lain Pangeran William yang ia sebut 'begitu santai' dan tidak banyak diketahui publik.
Dilansir People, pangeran dari Kerajaan Inggris sekaligus ayah tiga anak itu disebut-sebut sama seperti milenial lainnya.
Dalam sebuah wawancara, Stark bercerita bagaimana dia, peter Crouch yang merupakan co-host acara tersebut, yang juga mantan bintang sepak bola Inggris dan Duke of Cambridge bersenang-senang di Kensington Palace pada Maret 2020 lalu, untuk merekam episode That Peter Crouch Podcast.
Dalam sebuah wawancara yang menyoroti kampanye kesehatan mental William's Heads Up itu, kata Stark, mereka terus meminum bir bersama selama dua jam lebih lama dari yang dijadwalkan dan bahkan, suami Kate Middleton itu melewatkan pertemuan berikutnya.
Baca Juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Diisukan Akan Kembali ke Keluarga Kerajaan
"Pada satu titik, Lady berdiri untuk mengatakan bahwa dia harus pergi ke janji berikutnya - (hanya) Tuhan tahu apa itu - dan dia (William) seperti membatalkannya," kata Stark kepada The Andy Jaye Podcast pada hari Selasa lalu.
"Saya pikir dia bersenang-senang dan saya yakin dia punya caranya sendiri untuk bersantai. Selama dua atau tiga jam kami berada di Palace, saya pikir saya melihat sisi nyata dari dia," ungkapnya melanjutkan.
"Saya merasa seperti kamu bisa minum bir bersamanya dan benar-benar tahu tentang bagaimana dia, dan saya sangat menyukainya. Saya benar-benar melihat sisi dirinya di mana itu seperti 'Anda adalah anak muda juga'," tambah Stark lagi.
Bukan cuma menyesap Guinnes di meja Istana, ternyata kata Stark, mereka juga menikmati makanan ringan berupa poppadom renyah dan chutney pedas bercita rasa kari selama wawancara berlangsung.
Diketahui jika makanan ini berasal rumah kari favorit Crouch, Samrat in Ealing, London.
Baca Juga: Staf Istana Buckingham Dipenjara karena Curi Album Berisi Foto Donald Trump
Bahkan, Pangeran William sempat bercanda jika suatu hari nanti ia berharap, Pangeran George yang saat ini berusia 7 tahun bisa menjadi pencetak gol pemecah rekor untuk tim sepak bola favoritnya, Aston Villa.
Tak hanya itu, calon raja Inggris masa depan ini juga mengatakan bahwa dia pernah meninggalkan istrinya, karena benar-benar bingung dengan pilihan teropong yang ia berikan sebagai hadiah selama tahun-tahun awal kencan mereka.
"Saya membungkusnya. Sangat bagus. Saya mencoba meyakinkan diri sendiri tentang hal itu. Saya seperti, 'Tapi ini benar-benar luar biasa, lihat seberapa jauh kamu bisa melihat!'. Tapi dia menatapku sambil berkata, 'Itu teropong, apa yang terjadi?' Tidak berjalan dengan baik. Sejujurnya, saya juga tidak tahu mengapa saya membelikannya teropong," kisah Pangeran William pada Stark.
Menurut Stark, ini hanyalah salah satu percakapan yang sangat alami dengan sulung Putri Diana dan Pamgeran Charles tersebut.
"Kami ada di sana, seperti membicarakan tentang kampanyenya, tetapi kemudian kami semua terlibat dalam percakapan ini dan kemudian saya menemukan bahwa kami benar-benar mengobrol dengannya," kata Stark.
"Saya tidak ingin mengatakan tekanan, tetapi Anda dapat melihat bahwa dia memiliki banyak hal yang terjadi, dan sangat menarik melihatnya bersantai dan tertawa bersama kami," kata dia lagi.
Dengan sikap bijaksana, Pangeran William juga berterima kasih kepada mereka karena telah mengunjungi Istana Kensington dan membantu mempromosikan kerja baik dari badan amal miliknya. Head's Up.
"Itu sangat indah," tutup Stark.