Infografis
Suara.com - Arya Saloka berhasil menjadi salah satu aktor yang banyak dilirik belakangan ini. Tapi, kesuksesan Arya membangun karier sebagai aktor justru tak ingin diwariskan kepada sang anak.
Pengakuan tersebut disampaikan Arya saat menjadi bintang tamu video YouTube Rachquel Nesia yang tayang pada 4 Oktober 2020 lalu.
"Gue malah nggak mau anak gue jadi aktor," kata Arya Saloka dalam tayangan tersebut.
"Kenapa?" tanya Rachquel penasaran.
Baca Juga: Matikan TV saat Nobar Ikatan Cinta, Ulah Gadis Ini Bikin Penonton Histeris
"Nggak tahu, nggak mau aja gue. Nggak mau," tegas Arya.
Arya mengaku sudah mengatur masa depan anaknya kelak, termasuk pendidikannya. Ia berharap sang anak tumbuh menjadi sosok yang menerima apa yang sudah diberikan orang tuanya.
Kalau anaknya nanti tetap nekat menjadi aktor, Arya pun tak segan-segan untuk melarangnya. Bintang sinetron "Ikatan Cinta" itu tetap tidak akan memberi izin kepada sang anak.
"Tapi kalau suatu saat anak lu udah gede terus dia tiba-tiba mutusin buat jadi aktor, apa yang bakal lu lakuin?" tanya Rachquel lagi.
"Nggak aku kasih. Nggak aku kasih. Nggak aku kasih. Nggak aku kasih. Gua nggak akan dukung dan keras. Makanya gimana caranya gue didik dari awal," tegas Arya.
Baca Juga: Dibilang Punya Body Goals, Istri Arya Saloka Beri Respons Tak Terduga
Obrolan Arya dan Rachquel baru saja diunggah ulang di TikTok oleh akun @sunprolink pada Rabu (13/1/2021) kemarin. Tentu saja warganet ramai memberikan komentar pada unggahan ini.
"Mungkin ini yang dinamakan 'Saya bangga dengan diri saya sendiri tapi saya nggak ingin anak saya seperti saya'," celetuk warganet.
"Mungkin dia nggak mau anaknya meluk-meluk cewek di setiap sinetron atau film," tebak yang lain.
"Ya anaknya gak usah jadi aktor, jadi produser aja Kak," tutur lainnya.
"Kak Arya itu kek sosok ayah zaman sekarang gak sih. Jadi dia kayak ngerti gitu ke anaknya," sambung lainnya.
Dalam video yang sama, Arya Saloka lalu menjelaskan bahwa sebenarnya ia ingin sang anak menjadi ustaz. Ia ingin anaknya menempuh sekolah agama di Madinah untuk mewujudkan impian tersebut.
