Suara.com - Memakai masker telah menjadi kebiasaan baru sejak adanya Pandemi Covid-19. Meski begitu, kondisi tersebut tidak menjadi penghalang untuk tetap merias wajah, terutama para pegiat kecantikan atau beauty enthusiasts di media sosial.
Perusahaan beauty-tech Social Bella bersama Make Up Director Sociolla Archangela Chelsea mencatat sejumlah resolusi tampil cantik para beauty enthusiasts untuk 2021.
“Setelah mengalami tantangan di 2020 dengan adanya pandemi, kami melihat adanya optimisme masyarakat untuk mewujudkan mimpi-mimpinya di tahun ini, termasuk beauty goals. Untuk membantu masyarakat khususnya beauty enthusiast dalam mewujudkan beauty goals kami meluncurkan kampanye Waktunya Belanja Cantik," kataCo-Founder & CMO Social Bella Chrisanti Indiana dalam keterangan tertulis yang diterima suara.com, Kamis (14/1/2021).
Berdasarkan rangkuman Social Bella, berikut empat beauty goals yang menjadi incaran para beauty enthusiast selama 2021:
Baca Juga: Berawal dari Skincare, Ratu Kecantikan Depresi karena Wajah Rusak Parah
1. Kulit Sehat Terhidrasi dan Bebas Jerawat
Menurut Make Up Director Sociolla Archangela Chelsea, pandemi Covid-19 memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap perubahan beauty goals tahun ini. Salah satunya, keinginan untuk memiliki kulit sehat terhidrasi dan bebas jerawat.
“Dengan penggunaan masker ketika melakukan aktivitas di luar rumah secara langsung menimbulkan beberapa masalah kulit, seperti jerawat, kulit kering dan kasar. Di tahun ini, dengan kondisi yang masih belum terprediksi, beauty enthusiast akan lebih fokus dan memberikan perhatian lebih pada kebersihan kulit dan membuatnya terhidrasi dengan lebih baik," kata Chelsea.
Memastikan kulit tetap terhidrasi juga untuk mengurangi risiko munculnya masalah jerawat, baik di wajah maupun area tubuh. Chelsea menyarankan, untuk mewujudkan goals itu hal terpenting yang tak boleh dilewatkan adalah jeli dalam memilih produk yang mengandung bahan-bahan bersifat hidrasi dan melembabkan.
2. Wajah Glowing Ala Eonnie Korea
Baca Juga: Raih Resolusi Cantik Awal Tahun, Manfaatkan Promo Produk Kecantikan Ini
Tahun ini para beauty enthusiast diprediksi akan berinvestasi pada produk-produk perawatan diri termasuk skin care dan body care tertentu yang mendorong pada hasil kulit glowing ala perempuan Korea. Proses perawatan diri akan berfokus pada penggunaan cleanser, serum, masker wajah, dan sunscreen untuk menghasilkan kulit lebih cerah dan bersinar.
Chelsea juga menekankan pentingnya perawatan diri dari dalam dengan memastikan konsumsi air mineral lebih banyak, asupan sayuran, dan buah secara teratur. Serta waktu tidur yang cukup juga olahraga teratur untuk mendukung beauty goals bisa terwujud.
3. Berani Coba Warna Baru untuk Makeup
Penggunaan masker ketika beraktivitas di luar rumah secara langsung membatasi penggunaan jenis makeup tertentu, karena tertutupnya sebagian besar area wajah. Kulit wajah pun menjadi tidak lagi cocok untuk menggunakan full makeup seperti biasanya. Hal itu mendorong para beauty enthusiast untuk lebih bereksplorasi di area mata.
“Penggunaan warna-warna baru untuk area mata di tahun ini menjadi lebih beragam, karena adanya keinginan para beauty enthusiast untuk lebih bereksplorasi di tahun ini dan keinginan untuk tampil presentable meskipun dengan penggunaan masker," ucap Chelsea.
Tren makeup mata smokey eyes dan penggunaan warna-warna pastel seperti pink, lilac, kuning, biru muda diprediksi akan menjadi warna populer untuk riasan mata tahun ini.
4. Makin Selektif dalam Memilih Produk Kecantikan
Perubahan perilaku beauty enthusiast di masa pandemi, di mana sebagian besar melakukan pembelian produk kecantikan dan perawatan diri secara online mendorong untuk mengetahui lebih dalam seputar produk kecantikan.
Selain itu, paparan konten kecantikan di media sosial juga ikut mempengaruhi cara pandang mereka seputar produk kecantikan.
"Ketika melakukan pembelian produk secara online, beauty enthusiast terdorong untuk mengetahui segala hal tentang produk. Mulai dari review, kandungan bahan, kualitas serta hal-hal lain yang mungkin tidak terlalu menjadi prioritas ketika berbelanja produk secara offline," ujar Chelsea.
Perubahan kebiasaan itu membuat mereka lebih jeli dan menaruh perhatian lebih pada label produk seperti organik, vegan, dan brand yang menerapkan label cruelty free pada produknya.