Bertuliskan Kalimat Bahasa Arab, Bungkus Tempe Ini Tuai Perdebatan
Tempe ini dibungkus dengan kertas bertuliskan bahasa Arab. Ada yang merasa hal ini tak masalah, namun ada juga yang menganggap hal ini tak pantas dilakukan.
Suara.com - Tempe umumnya dibungkus menggunakan daun pisang atau plastik. Namun, bungkus tempe satu ini malah menimbulkan perdebatan.
Pasalnya, tempe tersebut dibungkus menggunakan kertas yang bertuliskan bahasa Arab. Foto tempe dengan kemasan tak biasa ini dibagikan melalui akun Instagram @igtainmenttt.
Meski bukan lembar Al-Quran, pengunggah foto ini merasa hal ini tak layak dilakukan. Ia tampak kecewa dengan hal ini.
"Pas mau goreng tempe, aku lihat 3 bungkus tempe ini di kertas bertuliskan huruf Arab. Kok nggak ngotak sih yang bungkus. Meskipun bekas LKS tapi nggak ngasal gitu juga caranya," ujar warganet ini pada WhatsApp Story yang ia unggah.
Baca Juga: Full Teks Bahasa Arab, Ini Surat Yasin Ayat 1-83 dan Keutamaannya
Ia tampak kecewa dengan hal ini. Namun sejumlah orang memiliki pendapat yang berbeda dengan warganet tersebut.
"Baris pertama 'dari waktu setengah jam'. Baris kedua ; 'di atas pintu'. Jadi itu bukan Al Qur'an neng cuma kertas biasa," ujar warganet lainnya tentang hal ini.
Akun Instagram @igtainmenttt pun menanyakan pendapat warganet tentang hal ini. "Hmmm siapa yang salah? Si penjual tempe yang pake kertas LKS Bahasa Arab, atau si pembuat status?" tanya akun ini pada para pengikutnya.
Warganet lainnya pun ikut mengomentar tentang bungkus tempe tersebut. Banyak yang mencoba menjelaskan tentang hal ini.
"Makanya kita harus ngaji dari kecil. Biar tau mana ayat Al-Quran atau hadist. Jadi bisa bedain yang hanya koran atau tabloid bahasa Arab," komentar seorang warganet.
Baca Juga: 17 Alasan Mengapa Tempe adalah Makanan Sehat Terbaik untuk Semua Usia
Warganet lainnya pun turut mengomentari hal ini. "Stop mengislamkan sesuatu yang berbau Arab. Nggak semuanya yang berbau Arab pasti ada sangkut pautnya sama Islam," ujar warganet ini.
"Ditakutkan di lembar soal bahasa Arab ada potongan ayatnya. Jadi si mbak upload status itu juga nggak salah. Berhati-hati emang baik walau tidak diperbolehkan berlebihan," ungkap warganet lainnya yang mencoba memahami orang pengunggah foto tempe tersebut.
Sementara itu, unggahan ini sudah disukai hingga lebih dari 1,7 ribu akun Instaram hingga Selasa (12/1/2020). Bagaimana pendapatmu tentang ini?