Suara.com - Jimin BTS tengah menjadi bahasan hangat di kalangan warganet Korea Selatan usai menunjukkan simpatinya terhadap kasus balita Jung In yang tengah disorot di sana.
Pelantun "Life Goes On" itu menunjukkan simpatinya dengan membagikan unggahan berlatar hitam dan bertuliskan "Maaf Jung In" dalam bahasa Korea di akun Weverse.
Unggahan ini yang membuat Jimin menuai pujian dari warganet. Mereka menganggap Jimin memanfaatkan pengaruhnya dengan baik untuk menyebarkan kesadaran tentang isu yang sedang hot di negaranya.
"Melihat dia langsung memanfaatkan pengaruhnya (untuk membahas soal Jung In), itu sangat keren," puji seorang warganet.
Baca Juga: Reaksi Ernest Prakasa Kala Namanya Jadi Trending Topic di Twitter
"Jimin terima kasih telah menggunakan suaramu. Jung In, kita minta maaf," lanjut yang lain.
"Kejadian ini muncul di berita beberapa bulan lalu dan aku lupa tentang itu, tapi berkat Jimin aku menemukan cara baru untuk membantu penyelesaian kasus ini. Terima kasih Jimin, aku akan merenungi ini juga," ujar yang lain.
"Hukum negara kita sangat gila. Park Jimin adalah yang terbaik. Dia benar-benar langsung menggunakan pengaruhnya. Ini mungkin tidak mudah, tapi terima kasih," sambung lainnya.
Tagar "Maaf Jung In" sendiri juga sedang trending di Twitter dalam dua bahasa, Korea, dan Inggris pada Senin (4/1/2021). Ini muncul seiring dengan kasus balita 16 bulan itu yang sedang kembali disorot di Korea.
Sekedar informasi, kematian Jung In sudah mencuri perhatian sejak Oktober 2020 lalu. Saat itu kepolisian Seoul telah menangkap orang tua angkat Jung In, yakni Jang dan Ahn karena diduga menganiaya serta melecehkan putrinya hingga tewas.
Baca Juga: Fakta-fakta Video Syur Mirip Gisel yang Viral di Media Sosial
Tapi Jang dan Ahn pada saat itu tidak mengaku. Hingga akhirnya baru-baru ini terungkap bukti 800 video penyiksaan Jung In oleh ibunya, Jang yang direkam sendiri oleh ayah angkatnya, Ahn.
Detail penyiksaan Jung In semakin disorot usai SBS menayangkan episode terbaru "Unanswered Questions" pada 2 Januari 2021. Dari tayangan ini terungkap deretan dugaan penyiksaan yang dialami Jung In hingga pankreasnya pecah.
Publik pun akhirnya membuat petisi ke Blue House agar Jang dan Ahn dihakimi atas tindakan kejinya ini. Selain Jimin BTS, sederet selebriti Korea Selatan lain juga mendukung petisi ini dan ikut meramaikan tagar "Maaf Jung In" di beragam media.