Suara.com - Berita duka datang dari dunia fesyen. Desainer terkenal Pierre Cardin dikabarkan meninggal dunia pada Selasa (29/12/2020). Pierre Cardin meninggal di usia 98 tahun.
Kabar tersebut disampaikan lewat cuitan akun Academy of Fine Arts Prancis. Meski begitu, penyebab kematian Pierre Cardin tidak disebutkan.
"Sekretaris Laurent Petitgirard, dan anggota Academy of Fine Arts dengan sedih menyampaikan kabar meninggalnya rekan kami, Pierre Cardin," cuit akun Academy of Fine Arts.
Tak cuma menjadi desainer, nama Pierre Cardin juga digunakan sebagai salah satu brand fesyen populer. Melansir CNN, Cardin merupakan salah satu desainer yang pertama kali melakukan kapitalisasi di dunia fesyen dan memiliki branding kuat.
Baca Juga: Kabar Duka, Ibu Moon Hee Jun Meninggal Dunia
Pierre Cardin juga berhasil mendobrak tradisi dengan hasil desainnya yang futuristik. Ia juga memproduksi pakaian unisex serta ready-to-wear.

Pierre Cardin lahir pada tahun 1922 di San Biagio di Callalta, sebuah kota kecil yang terletak tak jauh dari Venesia. Ia dilahirkan dengan nama Pietro.
Meski begitu, keluarga Cardin lantas pindah ke Prancis untuk menghindari paham fasisme di Italia. Sejak saat itu, namanya berubah menjadi Pierre Cardin.
Karir Pierre Cardin bermula ketika dirinya bekerja untuk membuat kostum dalam film Beauty and the Beast yang diproduksi Jean Cocteau. Pada 1946, ia bekerja sebagai penjahit untuk Christian Dior.
Empat tahun kemudian, Cardin mendirikan brand fesyen miliknya sendiri di umur 28. Saat itu Cardin berfokus pada kostum teater, sebelum berpindah ke haute couture di 1953.
Baca Juga: Viral Aksi Pria Doakan Istri yang Baru Meninggal, Sampai Bermalam di Makam
Pada 1954, Pieere Cardin makin dikenal karena membuat kreasi gaun yang dinamai bubble dress. Namun, koleksi ready-to-wear miliknya yang dikeluarkan pada 1959 sempat dianggap sebagai skandal.
Saat itu, Pierre Cardin dikeluarkan dari Chambre Syndicale, badan yang bertugas mengawasi fesyen kelas atas di Prancis. Namun, dirinya kembali diminta bergabung sebelum memutuskan keluar di tahun 1966.

Tak hanya soal fesyen, Pierre Cardin juga dikenal dengan kemampuannya melakukan branding. Nama desainer kondang ini pernah digunakan untuk parfum, jam tangan, rokok, hingga wajan.
Cardin juga memiliki beberapa properti, seperti kastil Provence hingga restoran terkenal Maxim di Prancis.
Karena pengaruhnya dalam dunia fesyen, Pierre Cardin mendapatkan penghargaan baik dari Italia maupun Prancis. Di tahun 1987, Cardin diberi gelar Grand Officer of the Order of Merit of Italian Republic.
Sementara di tahun 1991, Pierre Cardin diberi gelar Officer of the Legion of Honour oleh Prancis serta diangkat UNESCO sebagai duta besar mereka.