"Memproduksi homedress, bergo instan, yang sebelumnya tidak pernah kita lakukan, ternyata memberi kontribusi sales paling besar, karena memang ini yang dibutuhkan oleh konsumen selama di rumah saja," katanya bersyukur.
"Dan yang tak kalah penting, kami menyesuaikan dari segi gaya hidup baru sejak pandemi, dan memberikan harga jual yang lebih terjangkau. Karena menurut kami, kebutuhan fashion dan berbelanja adalah salah satu cara agar kita tidak stres dalam menghadapi PSBB," kata Ria.
Inovasi pada Penjualan
Di awal pandemi, beberapa toko tutup selama rata-rata 2 bulan. Ria Miranda mengaku kehilangan relasi secara langsung dengan customer, karena customer dalam memutuskan pembelian produk juga menjadi lebih panjang.
Dari inovasi penjualan, Ria Miranda mengaku bahwa strategi yang dilakukannya sangat fluid, tergantung dari perubahan yang terjadi setiap bulan.

Awalnya, Ria merasa tak yakin untuk masuk ke chanel online. Menurutnya, dengan harga jual produknya yang tinggi, ia menilai tidak sesuai dengan penjualan online.
"Sebelum pandemi, kontribusi sales melalui online hanya 30%. Kemudian pandemi masuk di bulan Maret 2020, penjualan di online meningkat 3 kali lipat dan memberi kontribusi 80% dari sales performance sampai dengan saat ini," kata Ria.
Penjualan online, selain dari website www.riamiranda.com, juga berasal dari Whatsapp bisnis, e-commerce, dan IG Live Shopping. Diakuinya, penjualan online ini memberi keuntungan pada jangkauan yang lebih luas serta efisiensi tim dari cara kerja yang lebih terjaga. Hingga akhirnya, Ria Miranda pun melakukan investasi lebih serius dari segi digital untuk persiapan 2021. Perubahan penjualan secara online ini juga membuatnya harus meningkatkan produksi konten aset berupa foto dan video untuk dijalankan pada platform media sosial, seperti Instagram maupun TikTok.
Peningkatan service di penjualan online juga dilakukan Ria, mulai dari masuk ke e-commerce, penggunaan whatsApp bisnis untuk melayani permintaan, hingga aktif di Instagram dengan melakukan IG Live Shopping. Sedangkan engagement dengan customer dilakukan dengan cara membuat program RiaMiranda Menyapa melalui virtual zoom conference, yang tujuannya untuk mendengarkan kebutuhan dari customer.
Meski begitu, bukan berarti toko offline terlupakan. Beruntung, toko offline-nya tersebar di banyak kota besar di Indonesia, di mana tidak semua kota-kota tersebut mengalami PSBB total saat pandemi, sehingga masih ada yang dapat beroperasi secara normal.
Baca Juga: Ria Miranda Rilis Koleksi Terbaru Lewat Gelaran Fesyen Online
RiaMiranda The Eight Virtual Annual Show 2021
Sebagai bukti bahwa brand-nya telah mampu bertahan, dan bahkan berkembang, selama 10 bulan pandemi, Ria Miranda memamerkan koleksi terbarunya yang bertajuk ‘Ceraloca’ dan ‘Abrea’ dalam RiaMiranda The Eight Virtual Annual Show 2021, hari ini, Sabtu (12/12/2020).