Suara.com - Masyarakat Indonesia sudah tidak asing dengan sosok aktivis tumbuh kembang anak Seto Mulyadi. Lekaki yang akrab disapa Kak Seto itu dianggap tidak pernah berubah dan selalu awet muda.
Menginjak usianya yang hampir 70 tahun, selain selalu nampak aktif, Kak Seto juga dikenal memiliki rambut hitam legam yang menawan.
Jadi tak heran bila tidak sedikit yang mencurigai Kak Seto menggunakan wig alias rambut palsu.
Namun hal tersebut coba dibuktikan salah oleh Kak Seto di akun media sosial Instagramnya. Lewat sebuah foto, Kak Seto menegaskan rambut di kepalanya asli dan bukan wig. Kak Seto juga memastikan rambutnya memang masih lebat meski ia sudah menjadi seorang kakek.
Baca Juga: Unggah Foto Rambut Berantakan, Kak Seto Buktikan Rambutnya Asli
"Banyak yang bertanya kalau rambut saya ini asli atau palsu, Ini adalah rambut asli," tulis Kak Seto di akun @kaksetosahabatanak, lengkap dengan emoji tersenyum, dikutip suara.com, Kamis (10/12/2020).
Ia juga mengunggah dua foto perbandingan saat rambutnya basah dan saat rambut di kepalanya sudah kering tertata dan tersisir rapi.
"Foto ini adalah foto rambut saya sehabis berenang. Sedangkan foto ke 2 adalah rambut saya setelah rapi dan siap untuk memberikan webinar," tulis Kak Seto sebagai keterangan foto.
Unggahan yang sudah disukai lebih dari 36.000 orang ini menuai berbagai respon netizen yang mengaku puas dan tenang sudah berhasil mengetahui fakta ini.
Pasalnya Kak Seto adalah sosok yang sudah dikenal anak 90-an yang hingga kini mereka sudah dewasa, tapi penampilannya tidak pernah berubah.
Baca Juga: Gaya Rambutnya yang Itu-itu Saja Disoal, Kak Seto Ungkap Fakta Mengejutkan
"Akhirnya saya bisa tidur nyenyak kak," tulis @acenyaace, yang langsung disetujui lebih dari 2000 orang, dan dikomentari 21 orang.
Penampilan Kak Seto dengan rambut basah, tidak sedikit pula yang mengaku kaget dan pangling, karena ia tampil dengan gaya rambut lain dari biasanya.
"Foto ke-1, bikin pangling," tulis @b_darori yang disetujui lebih dari 1.000 orang.
"Akhirnya misteri terbesar abad ini terpecahkan," timpal @mk-fariz,