Pramugari Diduga Jual Layanan Seks, Maskapai Ini Lakukan Penyelidikan

Selasa, 01 Desember 2020 | 19:57 WIB
Pramugari Diduga Jual Layanan Seks, Maskapai Ini Lakukan Penyelidikan
Ilustrasi pramugari. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu maskapai penerbangan terbesar di Britania Raya, British Airways, saat ini tengah melakukan penyelidikan atas hal yang tak terduga. Mereka tengah menyelidiki laporan tentang adanya dugaan pramugari yang memberikan layanan seks serta pakaian dalamnya saat penerbangan.

Pramugari yang belum diketahui identitasnya tersebut mengiklankan diri melalui jejaring sosial.

The Sun untuk pertama kalinya melaporkan adanya foto-foto iklan cabul di media sosial. Foto-foto yang tersebar di media sosial tersebut menunjukkan pramugari dalam pose yang sensual saat berseragam di dalam pesawat.

Terdapat foto dirinya tengah di toilet kabin menggunakan celana ketat di bawah seragam British Airways. Ada pula foto saat wanita ini tengah memasang roknya di dapur di dekat penumpang yang tak sadar.

Baca Juga: Benarkah Lelaki Lebih Doyan Threesome Dibandingkan Perempuan? Ini Faktanya

Wanita ini mengatakan pada The Sun bahwa dirinya adalah anggota kru dari British Airways yang berbasis di Heathrow, Inggris.

British Airways. (Pixabay/sjr4x4)
British Airways. (Pixabay/sjr4x4)

Pramugari dalam unggahan promosi tersebut menjual celana dalam seharga 33 Dolar US atau sekitar Rp 468 ribu. Bila calon klien membayar 2 kali lipat, mereka akan mendapatkan jaminan untuk bisa bertemu pramugari di hotel.

Bahkan, penumpang dijanjikan 'hiburan dewasa' yang tidak spesifik apabila harga yang ditawarkan sesuai.

"Yang harus Anda lakukan adalah memberi saya sejumlah uang dan Anda akan disuguhi pengalaman yang berbeda sesuai pilihan Anda," tulis wanita ini pada unggahannya.

Setelah laporan pertama yang dilakukan The Sun, unggahan promosi diri tersebut kemudian dihapus. Akun Twitter, Instagram dan onlyFans si wanita pun dinonaktifkan.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah British Airways PHK Karyawan dan Hentikan Layanan?

Melasir dari Fox News, pihak maskapai kini tengah melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pramugari misterius tersebut.

"Kami mengharapkan standar perilaku tertinggi dari semua kolega kami setiap saat. Kami saat ini tengah menyelidiki klaim tersebut," ungkap pihak maskapai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI