Suara.com - Apakah saat ini Anda sedang mencari ide bisnis? Anda tidak perlu bingung, karena potensi bisnis yang menggiurkan bisa dimulai oleh siapa saja dengan yang modal kecil. Simak cara budidaya benih lobster air tawar untuk pemula di sini!
Harga lobster air tawar bisa mencapai Rp200 ribu per kilogram yang berisi kurang lebih 10-15 ekor. Dengan modal minimalis serta sistem perkembangbiakan yang relatif cepat, tentu budidaya benih lobster menjadi patut untuk dicoba. Kalau Anda tertarik untuk jadi calon juragan lobster yang juga bisa dijadikan hiasan di akuarium, baca artikel ini sampai habis.
Panduan cara budidaya benih lobster terbilang cukup mudah dan tidak membutuhkan banyak peralatan pendukung atau perawatan khusus yang perlu menguras kocek. Simak tahapan lengkapnya seperti berikut ini.
Tahap 1: Pembibitan
Untuk menciptakan kualitas lobster yang baik tentunya harus diawali dengan tahapan pembibitan yang memenuhi standar mutu tinggi. Hal penting yang perlu diketahui adalah cara membedakan lobster jantan dan betina, dengan melihat warna capitnya. Lobster jantan memiliki capit yang berwarna merah terang, sementara betina relatif lebih gelap dan memiliki sedikit corak.
Selanjutnya, memilih indukan berkualitas, dengan memastikan untuk tidak melakukan pemilihan indukan sedarah yang bisa berpotensi merusak hasil benih lobster air tawar. Usia minimal untuk bisa digunakan sebagai indukan yaitu enam bulan dan memiliki tampilan yang cerah dan menawan.
Tahap II: Media Hidup
Budidaya benih lobster air tawar dikenal cukup mudah karena bisa hidup tanpa perlu membangun media khusus seperti parit atau sejenisnya. Anda cukup memanfaatkan wadah akuarium atau kolam tanah sebagai media budidayanya.
Baca Juga: Top 5 SuaraJogja: Tengku Zul Ditendang dari MUI karena Bawa Pengaruh Buruk?
Rekomendasi kolam tanah lebih disarankan karena akan memberikan ruang tumbuh yang cukup untuk benih lobster serta mirip dengan ekosistem alaminya. Ukuran kolam tanah minimal yang wajib dipersiapkan adalah sekitar 1 x 0,5 x 25 cm.