Suara.com - Tidak semua video promosi yang memperlihatkan tokoh dari film dan buku populer mendapat sambutan baik dari penggemar.
Salah satunya adalah promosi Universal Studios Beijing yang dianggap murahan dan mendapat kritikan dari warganet.
Promosi melalui video yang dilakukan Universal Beijing Resort (UBR) diharapkan bisa menarik minat, namun justru mendapat cibiran warganet China karena terkesan murahan, demikian dilansir ANTARA dari Global Times..
Video tersebut menayangkan gambar anak muda di taman tematik, seperti Harry Potter, Jurassic Park, Kungfu Panda, dan Transformers.
Baca Juga: Bangga! Peserta Kelas Bahasa Jawa di China Membludak
Di akun Weibo resminya, pihak UBR menyatakan, "Hai fans UBR! Tontonlah drama yang menunjukkan keterampilan beraksi Sang Ratu, senyumnya dapat memancarkan cahaya seluruh tempat ini."
Namun tayangan tersebut membuat beberapa fans kecewa karena tidak seperti taman tematik berlevel global lainnya.
"Taman hiburan itu seharusnya membangun impian bagi penggemar film dan pecinta taman hiburan, tetapi videonya menghancurkan mimpi itu," unggahan salah satu pengguna Weibo.
"Sekarang saya berpikir tidak perlu ke sana bulan Mei depan," satu unggahan lain yang mengaku sebagai penggemar Harry Potter.
Sebaliknya beberapa penggemar Universal Studios di China malah membagikan foto-foto kenangan saat berkunjung ke objek wisata yang sama di Jepang dan Amerika Serikat sebagai wujud protes atas promosi di UBR yang diklaim sebagai yang terbesar di dunia itu.
Baca Juga: Pakai Kacamata Turunkan Risiko Tertular Covid-19?
Beberapa orang berpendapat bahwa video tersebut sebagai bentuk kegagalan pemasaran.
Namun seorang warga Distrik Tongzhou yang rumahnya berdekatan dengan UBR mengaku takjub melihat megahnya bangunan arena hiburan tersebut.
Dia bahkan sangat ingin mengunjunginya meskipun UBR sedang dihujani berbagai kritik.
Pada 21 Oktober lalu, 10.000 lembar tiket yang dijual untuk pembukaan bulan Mei mendatang telah habis dalam waktu dua menit. [ANTARA]